Soal HTI, Yusril Ingatkan Jokowi Agar Jangan Jadi Diktator
10Berita-JAKARTA – Ketua tim 1000 advokat bela HTI Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra mengingatkan Presiden Joko Widodo terkait rencana pemerintah membubarkan ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) agar belajar dari pengalaman masa lalu.
Menurut Yusril, ormas HTI tidak bisa dibubarkan begitu saja seperti laiknya Partai Masyumi dibubarkan oleh Soekarno. UU Ormas tahun 2003 menurut Yusril mengatur mekanisme pembubaran ormas setelah melalui tahapan-tahapan yang cukup panjang.
“Karena pengalaman kita di masa lalu, ormas-ormas itu bisa dibubarkan begitu saja bahkan partai politik bisa dibubarkan begitu saja oleh Sukarno,” kata Yusril di Jakarta, Selasa (23/5/2017).
Menurut Yusril, jika Jokowi membubarkan HTI lewat Kepres, hal itu membuka langkah diktator era orde lama seperti Soekarno membubarkan Partai Masyumi dan PSI.
“Jangan dilupakan! Sukarno pun melakukan pelanggaran-pelanggaran kediktatoran, anti-demokrasi juga. Jangan hal-hal seperti itu diberikan kepada Jokowi,” pungkas Yusril.
Sumber: Jurnalislam