Setelah Rp. 1,5 Triliun, PBNU Juga Dapat 10.000 Hektare Tanah Dari Pemerintah
10Berita -Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mendapatkan lahan 10.000 hektare dari Kementerian Pertanian (Kementan).
Pengelolaan lahan tersebut merupakan buah dari kerjasama antara PBNU dan Kementan untuk mengembangkan usaha di sektor pangan guna meningkatkan kesejahteraan petani.
“Kami kerja sama lahan seluas 10.000 hektare di Palembang dan Lampung,” kata Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj menggelar pertemuan tertutup dengan Mentan Amran Sulaiman di Gedung Kementan, Jakarta, Selasa (25/7/2017) kemarin.
Said menerangkan, pihaknya ingin meningkatkan produksi pertanian dan mendorong kesejahteraan petani kelas bawah di daerah.
“Kami ingin mendorong agar petani bisa menanam padi, bawang merah, sayur mayur dan lainnya mampu menghasilkan kualitas terbaik,” katanya.
Menurutnya, masih banyak lahan yang menganggur dan tidak produktif, hal itu karena banyak petani yang melakukan penanaman tidak maksimal.
Selama ini, menurut dia, banyak petani di daerah tidak mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah, sehingga mereka menanam hasil bumi dengan gaya konvensional dan tradisional karena tak ada pendampingan.
“Kadang-kadang petani menanam hanya semampu mereka seakan-akan mereka menghadapi globalisasi sendirian. Maka, kami terpanggil mendampingi mereka,” katanya.
Ia berharap, adanya kerjasama kedua lembaga tersebut maka petani bisa menghadapi tengkulak nakal dan kartel sehingga jangan sampai ada monopoli di bidang pertanian.
“Jangan sampai itu-itu saja yang bisa menikmati keberhasilannya harus merata,” tambah dia.
Sementara Menteri Amran mengatakan, pihaknya mendukung niat PBNU untuk meningkatkan kesejahteraan petani, terlebih lagi peningkatan kesejahteraan petani harus dikerjakan oleh banyak pihak.
“Kami sepakat bagaimana ekonomi berkeadilan. Bagaimana petani sejahtera, petani untung, pedagang untung, konsumen tenang karena harga stabil,” tuntasnya.
Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani menandatangani nota kesepahaman dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) terkait penyaluran kredit ultra mikro yang berjumlah Rp 1,5 triliun. (kl/tsc/dt)
Sumber: Eramuslim
Kamis, 27 Juli 2017
Setelah Rp. 1,5 Triliun, PBNU Juga Dapat 10.000 Hektare Tanah Dari Pemerintah
By 10 BERITA 7/27/2017 02:26:00 PM
Related Posts:
Jegal Anies, Reklamasi Jakarta Tetap Dilanjutkan Diatur Lewat Revisi PerpresJegal Anies, Reklamasi Jakarta Tetap Dilanjutkan Diatur Lewat Revisi Perpres 10Berita, JAKARTA - Pemerintah pusat menyiapkan langkah agar pembangunan reklamasi di Teluk Jakarta dapat tetap berjalan. Rencananya aturan s… Read More
Seruan Tokoh Muslim untuk Pilpres 2019: Pilih Calon yang Tidak Terkontaminasi dengan Penista AgamaSeruan Tokoh Muslim untuk Pilpres 2019: Pilih Calon yang Tidak Terkontaminasi dengan Penista Agama 10Berita, JAKARTA - Tokoh Islam yang duduk di pengurus MUI Pusat menghimbau agar umat memperhatikan betul terdaftar atau… Read More
KLAIM Pendukung Jokowi Terbantahkan, Makanya Rajin Baca Wikipedia!KLAIM Pendukung Jokowi Terbantahkan, Makanya Rajin Baca Wikipedia! 10Berita, Mereka Yang Bahagia Karena Terus DiKibuli ! Bener-bener Aneh bin Ajaib! ‘kok bisa ya? Ratusan Ribu Orang secara sukarela menikmati kibulan-kibulan … Read More
Terkait Partai Setan, Dewan Syuro PBB: Apa Tidak Boleh Berpendapat dengan Bahasa Qur'an?Terkait Partai Setan, Dewan Syuro PBB: Apa Tidak Boleh Berpendapat dengan Bahasa Qur'an? 10Berita, JAKARTA - Apa yang diucapkan oleh salah satu tokoh terkait ucapan partai setan dinilai Dewan Syuro PBB hal biasa. Dan se… Read More
Hantam Perpolitikan di IndonesiaKomitmen Sudirman Said Ini Hantam Perpolitikan di Indonesia 10Berita, Sudirman Said menyatakan, jika terpilih menjadi Gubernur Jawa Tengah, ia hanya mau satu periode saja. Ia berkomitmen tidak mengikuti Pilgub periode beriku… Read More