Renungan 72 Tahun Merdeka Prabowo Subianto: Sektor Pangan Indonesia Masih Dijajah
10Berita – Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengingatkan siapapun, khususnya pemerintah untuk tidak menafikan kekayaan alam yang ada di negara ini. Menurutnya SDA yang diberikan Tuhan kepada Bangsa Indonesia tidak akan mampu disandingkan dengan infrastruktur yang ada saat ini.
“Kita bisa hidup tanpa gedung-gedung pencakar langit. Kita bisa hidup tanpa mobil-mobil, tapi kita tidak bisa hidup tanpa pangan. Tanpa beras, tanpa jagung, tanpa singkong dan sebagainya,” ujar Prabowo dalam video yang diunggah akun Twitter resmi milik DPP Gerindra, Rabu (16/8).
Menurut Prabowo, sebagai bangsa besar seharusnya memandang pangan adalah sisi strategis. “Jadi, siapapun yang ingin memimpin negara ini, harus memandang pangan ini sangat strategis,” ujarnya.
Dari dulu saya anjurkan ke pemerintah, ke penguasa, partai-partai yang berkuasa, selalu itu: jangan impor pangan supaya kita tidak tergantung dengan siapa saja.
Lahan yang cukup banyak, ekosistem, dan eco-climate mendukung menurutnya cocok dengan pertanian yang ada di Indonesia. “Yang jelas kita ini adalah negara tropis. Di zona ini, zona tropis kita bisa tiga kali panen dalam setahun,” tegas Prabowo.
Kalau negara-negara temperat yang non tropis itu hanya bisa satu kali karena dia ada enam bulan musim dingin. Jadi dia hanya satu kali panen, kita tiga kali. (Voa-I/Ram)
Selamat pagi tweeps, menuju hari kemerdekaan RI yang ke-72 mari kita renungkan sejenak.. Apakah kitu sudah benar-benar merdeka?pic.twitter.com/bmALQ9rNb6
— Partai Gerindra (@Gerindra) August 16, 2017
Sumber: Eramuslim