Siap Rekonsiliasi dengan Fatah, Hamas Resmi Bubarkan Pemerintahan di Jalur Gaza
10Berita ~ Jalur Gaza- Harakah Muqawamah Al-Islamiyah (Hamas) menyatakan siap melakukan rekonsiliasi dengan lawan politiknya Fatah. Selain itu, Hamas juga berjanji akan membubarkan pemerintahan yang dibentuknya di Jalur Gaza untuk mengakhiri perselisihan.
“Untuk mencapai rekonsiliasi dan untuk mengakhiri perselisihan, kami, di Hamas, menyatakan, membubarkan Komite Administratif yang didirikan di Jalur Gaza,” ungkap Hamas dalam pernyataan tertulisnya pada Sabtu (17/09) di laman resminya, Hamas.ps.
Selain itu, Hamas juga meminta agar Pemerintah Palestina, yang dipimpin oleh Presiden Mahmoud Abbas untuk mengambil alih Jalur Gaza. Bukan hanya itu, Hamas juga sepakat untuk menggelar pemilu.
“Meminta Pemerintah Persatuan Nasional untuk datang ke Jalur Gaza untuk segera menjalankan tugasnya dan menyetujui pemilihan umum,” sambungya.
Kebijakan ini diambil sebagai tanggapan atas Direktorat Intelijen Umum Mesir yang ingin mempertemukan kedua gerakan yang berkuasa di Palestina itu. Hamas menyetujui dan menerima usaha Mesir tersebut untuk membuka ruang dialog dengan Fatah.
“Hamas menerima panggilan Mesir untuk dialog dengan Gerakan Fatah berdasarkan mekanisme dan implementasi Perjanjian Kairo 2011 dan lampirannya, dan pembentukan pemerintah persatuan nasional dalam rangka dialog dengan faksi Palestina yang telah ditandatangani pada Persetujuan 2011,” tukasnya.
Reporter: Syafi’i Iskandar
Editor: Jon Muhammad
Sumber: Kiblat.