Larangan Meniup Makanan dan Minuman Panas
10Berita - Larangan Meniup Makanan dan Minuman Panas
Sahabat , seringkali kebiasaan yang kita lakukan ternyata merupakan sebuah larangan dan bahkan dapat menyebabkan penyakit. Seperti kebiasaan meniup makanan atau minuman panas, karena kita tidak sabar menunggu, maka kita langsung meniupnya agar cepat.
Mungkin menurut Sahabat Ummi ini adalah hal sepele, namun jika tetap dilakukan ternyata bisa menimbulkan penyakit dan kita sudah melakukan larangan Rasulullah. Ada dua hadits yang membahas larangan tersebut, yaitu,
1. Hadits dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma,
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى أَنْ يُتَنَفَّسَ فِي الإِنَاءِ أَوْ يُنْفَخَ فِيهِ
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang bernafas di dalam gelas atau meniup isi gelas.(HR. Ahmad 1907, Turmudzi 1888, dan dishahihkan Syuaib Al-Arnauth).
Hadits tersebut menjelaskan bahwa bernafas di dalam wadah itu terlarang. Artinya, saat minum dilarang mengambil nafas dalam wadah. Sebaliknya bernafas di luar wadah.
2. Hadits dari Abu Qatadah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda,
إِذَا شَرِبَ أَحَدُكُمْ فَلاَ يَتَنَفَّسْ فِي الإِنَاءِ، وَإِذَا أَتَى الخَلاَءَ فَلاَ يَمَسَّ ذَكَرَهُ بِيَمِينِهِ…
Apabila kalian minum, janganlah bernafas di dalam gelas, dan ketika buang hajat, janganlah menyentuh kemaluan dengan tangan kanan… (HR. Bukhari 153).3
Hadits ini menjelaskan bahwa ketika minum, tidak boleh bernafas di dalam gelas, begitu juga ketika buang hajat, tidak boleh menyentuh kemaluan dengan tangan kanan.
Sudah jelas bukan Rasullah melarang kita untuk meniup makanan dan minuman panas? Tentu saja alasannya tidak mengada-ada.
Selain itu, ada juga penjelasan ilmiahnya. Semakin berkembangnya teknologi sains semakin terkuaklah alasan mengapa tidak boleh meniup makanan atau minuman panas. Diketahui bahwa ketika manusia bernafas, ia menghirup oksigen (O2) dan mengeluarkan karbondioksida (CO2). Artinya, ketika seseorang meniup sesuatu, sebenarnya ia mengeluarkan CO2. Sementara itu, makanan atau minuman yang panas mengeluarkan uap air (H2O).
Jika minuman panas ditiup, bertemulah CO2 dengan H2O. Jadilah senyawa asam karbonat (H2CO3). H2CO3 berfungsi untuk mengatur tingkat keasaman (pH) di dalam darah. Mengonsumi makanan atau minuman yang mengandung H2CO3 membuat keasaman dalam darah meningkat (asidosis). Jika terus-terusan mengonsumsi, maka kinerja ginjal pun jadi menurun atau bahkan tidak berfungsi normal akibat asidosis berat. Selain itu, ada bakteri H. Pylori yang menyebar melalui pernapasan. Bakteri tersebut dikatakan dapat menyebabkan gangguan lambung.
Lalu, ada mikroorganisme dan kotoran yang berada di mulut. Akibat tiupan, kotoran yang tidak terlihat mata bisa berpindah dari mulut seseorang ke makanan atau minuman. Oleh karena itu, para dokter dan pakar kesehatan menyarankan untuk menunggu makanan atau minuman panas tanpa meniupnya.
Nah, bagaimana Sahabat Ummi? Apakah masih ingin meniup makanan dan minuman panas lagi? Yuk, jaga kesehatan dan patuhi larangan Rasulullah! (Dina Nazhifah)
Sumber: bersamadakwah(dot)net, rumaysho(dot)com dan berbagai sumber
ilustrasi foto: google
Sumber : Ummi Online
Senin, 20 November 2017
Larangan Meniup Makanan dan Minuman Panas
By 10 BERITA 11/20/2017 05:39:00 PM
Related Posts:
6 Hal yang Harus Anda Lakukan Agar Hutang Menjadi Berkah6 Hal yang Harus Anda Lakukan Agar Hutang Menjadi Berkah 10Berita, Hutang-piutang sudah menjadi muamalah yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan sehari-hari. Hutang-piutang diperbolehkan di dalam Islam karena ia terma… Read More
Hanya Allah yang Dapat Meredam Setiap Kegelisahan Hanya Allah yang Dapat Meredam Setiap Kegelisahan Ilustrasi/Nabi Ya'qub a.s mengalami kesedihan berpuluh tahun dengan kehilangan anaknya Yusuf. Saudara-saudara Yusuf membuang Yusuf ke dalam sumur. 10Berita, DALAM kehidu… Read More
Ingin Bahagia? Memberi Ingin Bahagia? Memberi Mesir bertekad capai swasembada gandum dalam dua tahun (Ilustrasi) Seberapa banyak pemberian kita pada orang lain, setara itu kebahagiaan yang direguk. 10Berita , Oleh: Makmun Nawawi Al-Manawi me… Read More
Alasan Kenapa Zina Sebabkan Kanker, Ini Kata Ulama MarokoAlasan Kenapa Zina Sebabkan Kanker, Ini Kata Ulama Maroko Syeikh Abderahman Sekkach. Foto: Alaraby 10Berita, MAROKO—Seorang ulama Maroko dikabarkan telah memicu kemarahan publik atas pernyataannya di salah satu … Read More
Kalimat yang Paling Dicintai Allah Kalimat yang Paling Dicintai Allah 10Berita, Kalimat ini sangat pendek. Jika diucapkan hanya 2 sampai 3 detik. Namun, kalimat ini merupakan kalimat yang paling dicintai Allah Subhanahu wa Ta’ala. Pahalanya luar bisa. A… Read More