OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Rabu, 28 Februari 2018

Ini Sikap PAN, Jika Jokowi Gandeng Ahok jadi Cawapres

Ini Sikap PAN, Jika Jokowi Gandeng Ahok jadi Cawapres

10Berita, Jakarta – Sejumlah nama digadang-gadang menjadi pendamping Jokowi di Pilpres 2019 sebagai Cawapres termasuk nama terpidana kasus penistaan agama, Basuki T Purnama alias Ahok.

Nama Ahok belakangan santer disebut-sebut terlebih saat ini ia telah mengajukan Peninjauan Kembali (PK) atas vonis kasus penodaan agama yang menimpanya.

Dengan demikian peluang Ahok cukup terbuka jika sudah bebas sebelum lewat waktu pendaftaran capres cawapres yang ditetapkan KPU 4-10 Agustus 2018 mendatang.

Terkait hal ini, Partai Amanat Nasional (PAN) dengan tegas mengatakan tidak akan mendukung Ahok di Pilpres mendatang.

“PAN tentu tidak akan mendukung Ahok. Di Pilkada DKI saja PAN tidak mau mendukung Ahok. Apalagi dalam Pilpres,” ujar Politikus Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Partaonan Daulay.

Saleh menambahkan, sebaiknya partai-partai yang masih tersisa lebih baik fokus membentuk koalisi baru.

Melalui koalisi baru itu, nantinya akan dicari calon presiden dan calon wakil presiden alternatif yang bisa berhadapan dengan Joko Widodo.

“Dengan begitu, masyarakat memiliki pilihan alternatif dan indahnya demokrasi tetap dapat dijaga,” tambahnya.

Menurut dia, sikap PAN bukan ngotot, tetapi akan tetap rasional. Namun untuk Ahok, PAN telah membuat garis tegas.

“PAN tidak akan ngotot-ngototan. PAN akan rasional dalam melihat dinamika politik nasional. Tapi untuk Ahok kami jelas tidak (mendukung),” tutur Wakil Komisi IX DPR RI itu.

Sumber : kini.co.id