OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Sabtu, 31 Maret 2018

Perumpamaan Kaum Musyrik

Perumpamaan Kaum Musyrik

Keadaan mereka dalam hal tersebut sama dengan rumah laba-laba .

10Berita, JAKARTA -- Allah SWT mengumpamakan jaring laba-laba sebagai rumah yang le mah. Perumpamaan orang-orang yang mengambil pelindung-pelindung selain Allah adalah seperti laba-laba yang mem buat rumah.Dan sesungguhnya, rumah yang paling lemah adalah rumah laba-laba, jika saja mereka mengetahui. (QS al-An kabut: 41).

Imam al- Ghazali mengungkapkan, tidak ada kekuasaan atau pun kekuataan kecuali Allah. Menurut al-Ghazali, jika Anda melihat seorang yang percaya pada manusia-ma nusia dan bersandar kepadanya, berhati-hatilah kepadanya. Karena ia adalah seorang yang penuh kecongkakan dan pertikaian.

Jika Anda lebih memercayai Rabb Anda daripada manusia, Anda telah setia kepada- Nya dan Dia benar-benar Rabb Anda. Di za man ini, orang-orang awam terlibat dalam berbagai jenis kesulitan dan kehinaan hanya karena kesibukan mereka dengan dunia dan ketergantungan mereka terhadapnya. Ketidakacuhan mereka pada akhirat dan masalah-masalahnya s erta pada Hari Perhitungan.

Sementara itu, Imam Ibnu Katsir mengatakan, ayat ini merupakan perumpamaan yang dibuat oleh Allah untuk menggambarkan perihal kaum musyrik karena mereka mengambil tuhan-tuhan selain Allah. Mereka mengharapkan pertolongan dan rezeki itu kepada para berhala.

Keadaan mereka dalam hal tersebut sama dengan rumah laba-laba dalam hal kelemahan dan kerapuhannya. Orang yang menyembah tuhan-tuhan seperti mereka tiada lain seperti orang yang berpegangan pada rumah laba-laba. Sesungguhnya, hal itu tidak dapat memberikan suatu manfaat pun kepadanya. Sekiranya mereka menge- tahui keadaan tersebut, tentulah mereka tidak akan menjadikan penolong-penolong mereka selain dari Allah.

Berbeda halnya dengan orang Muslim yang hatinya beriman kepada Allah. Selain beramal dengan baik sesuai dengan hukum syariat, dia berpegang teguh kepada tali yang kuat yang tidak akan terputus karena kekuatan dan kekokohannya.

Sumber : Republika.co.id

Related Posts:

  • Jangan Menyerupai Sikap Ingkar Yahudi Jangan Menyerupai Sikap Ingkar Yahudi ilustrasi Penganut Yahudi membunyikan terompet dalam perayaan Rosh Hashana 10Berita - ‘IKRIMAH berkata, pada suatu hari aku mendatangi Ibnu Abbas yang sedang menangis, sedan… Read More
  • Pertolongan untuk Keluarga yang Taat Pertolongan untuk Keluarga yang Taat 10Berita , JAKARTA -- Allah SWT tidak akan mendiamkan hamba-Nya yang taat dan selalu memegang teguh keimanan berada dalam kesulitan. Pertolongan Allah yang begitu nyata pernah dialam… Read More
  • Jejak Islam di Negeri Gingseng Jejak Islam di Negeri Gingseng 10Berita , JAKARTA -- Eksistensi Islam sempat menghilang di Korea Selatan (Korsel) sejak abad ke-16 hingga akhirnya pada abad ke-20 nama Islam kembali muncul di permukaan. Meski minoritas,… Read More
  • Susah Bedakan Madu Asli dan Madu Palsu? Gunakan Beberapa Cara Jitu ini Susah Bedakan Madu Asli dan Madu Palsu? Gunakan Beberapa Cara Jitu ini 10Berita  - Di balik manisnya madu, ada beragam manfaat yang bermanfaat untuk tubuh. mulai dari bermanfaat untuk perawatan kulit, membantu meny… Read More
  • Ternyata Kota Makkah Pernah Memiliki Pelabuhan Ternyata Kota Makkah Pernah Memiliki Pelabuhan 10Berita – Komisi Pariwisata dan Warisan Budaya Saudi (SCTH) mengungkap sejarah rahasia Al-Sereen, salah satu pelabuhan Makkah paling penting keberadaan dan letaknya. Pela… Read More