OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Jumat, 20 April 2018

Istana El-Badi Mahakarya Arsitektur Marrakech

Istana El-Badi Mahakarya Arsitektur Marrakech

Pembangunan istana megah ini berlangsung dari tahun 1578 hingga 1603.

10Berita , JAKARTA -- Sultan Ahmad al-Mansur yang memerintah tahun 1578-1603 dikenal sebagai sosok penting bagi Eropa dan Afrika pada akhir abad ke-16. Tentaranya yang kuat dan wilayah kekuasaannya yang luas dan strategis, menjadikannya sebagai pemain penting pada periode Renaissance akhir.

Di bawah kepemimpinannya, Marrakech yang merupakan ibu kota pemerintahan Dinasti Saadi tumbuh dan berkembang menjadi salah satu kota terindah di dunia dan kaya akan khazanah peradaban Islam, khususnya dalam bidang arsitektur.

Pada masa pemerintahan Sultan al-Mansur, bangunan Istana El-Badi dianggap sebagai mahakarya arsitektur Islam dan puncak peradaban dari Kota Marrakech. Pembangunan istana megah ini berlangsung dari tahun 1578 hingga 1603. Rancangan bangunan istana ini banyak dipengaruhi oleh bangunan Istana Alhambra di Granada, Spanyol.

Bangunan asli Istana El-Badi terdiri atas ratusan kamar. Sebagian pihak menyebutkan, jumlahnya mencapai 360 kamar dan sejumlah ruang paviliun yang mengelilingi halaman seluas 135x110 meter.

Bagian halaman ini dilengkapi dengan sebuah taman serta sebuah kolam berukuran 90x20 meter. Ruang-ruang kamar pada bangunan istana ini dihiasi dengan aneka batuan marmer asal Italia dan ornamen emas yang didatangkan langsung dari Sudan.

Di samping taman pada halaman tengah, di dalam kompleks Istana El-Badi juga terdapat empat kebun terbuka yang dikelilingi oleh tembok tinggi yang merupakan pagar pembatas antara kompleks istana dan dunia luar. Kebun-kebun terbuka tersebut banyak ditanami oleh berbagai jenis tanaman, terutama pohon jeruk.

Selain bangunan utama, di dalam kompleks ini juga terdapat sebuah ruangan bawah tanah yang digunakan untuk menempatkan para tahanan kerajaan. Ruang bawah tanah ini terdiri atas empat buah kamar sel. Sebuah terowongan kecil dibuat untuk menghubungkan bagian bangunan utama dengan ruang penjara bawah tanah ini.

Kini keindahan dan kemegahan bangunan Istana El-Badi hanya bisa disaksikan melalui bekas-bekas reruntuhannya, dinding besar berwarna merah, sebuah lapangan terbuka yang dulunya merupakan taman bagian tengah dan cekungan besar yang menyerupai sebuah kolam.

Sementara sisa-sisa keindahan arsitektur Islam yang terdapat pada bagian dinding bangunan istana yang masih berdiri tegak, sudah tidak terlihat jelas. Pasalnya, kini dinding-dinding tersebut banyak dihiasi oleh sarang burung bangau yang kerap menjadikan bekas bangunan Istana El-Badi sebagai tempat persinggahan.

Satu-satunya bagian dari bangunan Istana El-Badi yang masih terlihat utuh adalah menara istana. Para wisatawan bisa naik hingga ke bagian atas menara untuk menyaksikan keindahan Kota Marrakech.

Sumber : Republika.co.id

Related Posts:

  • Masjid Zagreb Bukti Dakwah di Kroasia Berkembang Pesat Masjid Zagreb Bukti Dakwah di Kroasia Berkembang Pesat 10Berita, JAKARTA -- Sejak kematian penguasa komunis Yugoslavia, Josip Broz Tito, pada 1980, pengaruh komunisme di ranah politik mulai tergugat. Dampaknya pun cukup… Read More
  • Masjid Agung Djenne Bukti Kehebatan Arsitek Muslim Masjid Agung Djenne Bukti Kehebatan Arsitek Muslim 10Berita,  JAKARTA -- Djenne, kota kecil di Mali, Afrika Barat, ini merupakan salah satu daerah peradaban Islam pertama di Afrika Barat. Kota yang sudah diresmikan… Read More
  • Masjid Raya Zagreb Tertua di Kroasia Masjid Raya Zagreb Tertua di Kroasia 10Berita,  JAKARTA -- Sebuah bangunan bukan hanya memiliki tujuan fungsional, melainkan dapat juga cerminan keindahan arsitektur, sehingga menjadi kebanggaan. Masjid Raya Zagreb… Read More
  • Masjid Al-Noor Sentral Syiar Islam di Hanoi Masjid Al-Noor Sentral Syiar Islam di Hanoi 10Berita, JAKARTA -- Model kolonial Eropa terlihat pada penggunaan pilar-pilar bundar yang terbuat dari beton, berdiri tegak di teras depan masjid. Pilar-pilar beton itu juga … Read More
  • Kokohnya Si Benteng Merah Kokohnya Si Benteng Merah 10Berita,  JAKARTA -- Didominasi warna merah dan motif-motif pahatan ukiran di batu bata membuat Benteng Agra di India ini terlihat kokoh dan padat. Benteng ini juga disebut sebagai Lal Qi… Read More