OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Sabtu, 21 April 2018

Sabar, Mudah Diucap Tapi Sulit Dilakukan, Mengapa?

Sabar, Mudah Diucap Tapi Sulit Dilakukan, Mengapa?

 

Oleh: Eneng Siti Sopiah
Mahasiswa Pendidikan Agama Islam
Sekolah Tinggi Agama Islam DR KHEZ Muttaqien Purwakarta Jawa Barat

10Berita, SABAR adalah kata yang selalu kita dengar khususnya apabila kita sedang mendapatkan suatu musibah. Kata sabar ini sering kita dengar dari orang-orang yang dekat dengan kita supaya kita selalu siap dalam kondisi apapun dan selalu optimis dalam menghadapi suatu masalah. Akan tetapi sangat sulit diimplementasikan dalam kondisi yang demikian. Mengapa?

Ini dia jawabanya.

Sifat sabar adalah sifat yang dimiliki oleh orang-orang yang lebih dekat dengan Allah SWT. Karena sesungguhnya Allah SWT bersama orang-orang yang sabar dan mereka yakin bahwa Allah SWT bersama dengan mereka. Akan tetapi sifat sabar itu sulit karena syaitan selalu mencari cara untuk menggoda hamba-Nya.

Untuk itu kita harus berusaha menanamkan sifat sabar dari hal-hal yang terkecil. Seperti, ketika terjatuh kita mencoba menjaga lisan dengan tidak mengeluarkan kata yang kasar, atau ketika kita tidak sengaja tersenggol oleh orang lain, kita menahan amarah. Sehingga apabila kita ditimpa suatu musibah kita akan bersabar dalam menghadapinya. Karena Allah SWT telah berfirman dalam Al-Quran, “Sesungguhnya dalam kesulitan pasti ada kemudahan.”

Selain itu Allah SWT tidak akan menguji seseorang melebihi kemampuan orang tersebut. Mendapat suatu ujian itu berarti bahwa Allah sayang kepada kita dan ingin mengangkat derajat kita. Tentunya, dengan syarat kita harus bersabar dalam menghadapinya.

Allah SWT berfirman, “Mintalah pertolongan kepada Tuhanmu dengan sabar dan solat.”

Percayalah, “YOU CAN IF YOU THINK YOU CAN!” “Kamu bisa jika kamu berpikir kamu bisa!” []

Sumber : Islampos.