Cak Imin Minta BPK dan KPK Usut Hajatan Pemerintah Rp800 Miliar
Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
10Berita , JAKARTA – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan aparat penegak hukum harus mengusut dana lebih dari Rp800 miliar yang dikeluarkan pemerintah untuk International Monetary Fund (IMF)-World Bank (WB) Annual Meeting 2018 yang akan digelar di Bali pada Oktober tahun ini.
Begitu dikatakan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar usai tasyakuran Milad 86 tahun Pemuda Muhammadiyah dan kick off Ekspedisi Kebangsaan Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah dengan tema “Menggembirakan Keberagaman, Memajukan Indonesia” di Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, nomor 62, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (5/5).
“Semua anggaran negara harus bisa dipertanggungjawabkan. Kalau itu dijalankan dan akuntabel, harus segera diaudit oleh BPK,” jelasnya.
Tak hanya BPK, Cak Imin ini juga meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk ikut andil.
“Iya (KPK juga), pasti semua harus turut terlibat di dalam melakukan audit dan keperluan transparansi,” tandasnya.
(sam/rmol/)
Sumber :pojoksatu