OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Minggu, 27 Mei 2018

Jokowi Pilih Puan, Strategi Jitu Megawati Kalahkan Prabowo Satu Putaran

Jokowi Pilih Puan, Strategi Jitu Megawati Kalahkan Prabowo Satu Putaran

Referensi pihak ketiga

10Berita, Persaingan siapa calon wakil presiden Joko Widodo di Pilpres 2019 semakin terbuka. Puan Maharani memiliki peluang paling besar untuk yang bakal mendampingi Jokowi.

Sederet tokoh elite partai politik menyatakan siap menjadi Cawapres Jokowi. Airlangga Hartarto menawarkan Jaringan Kerja bersama Jokowi (Jangkar Bejo) dan Golkar bersama Jokowi (Gojo). Dua program kerja 'Partai Beringin' ini disebur sebagai mahar politik menyukseskan Pilpres 2019.

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dengan Posko Jokowi-Muhaimin (JOIN) yang sudah tersebar di seluruh Nusantara. Sebagai partai yang dekat dengan kaum Nahdlatul Ulama, Cak Imin mengklaim Jokowi hanya mendapat dukungan ulama jika memilihnya sebagai cawapres.

Begitu pula Romahurmuziy. Ketua Umum PPP ini setinggi langit memuji Jokowi sebagai seseorang yang masuk kategori pemimpin besar. Mengikuti jejak Cak Imin, baliho Romi tersebar di pojokan kota-kota besar.

Referensi pihak ketiga

Bagaimana dengan PDIP. Tokoh elite partai pendukung utama Jokowi ini terlihat di luar radar bursa cawapres. Sekalipun ada hanya nama Puan Maharani selintas muncul dalam survei. Meski begitu, anak emas Megawati menjadi 'harga mati' untuk mendampingi Jokowi. ''Mbak Puan sebagai kader PDIP menjadi salah satu skala prioritas," kata Ketua DPP PDIP Sukur Nababan dilansir katadata.co.id, Kamis (19/4/2018).

Tentunya, permintaan PDIP bukan tanpa hitungan politik. Sosok Puan bakal meningkatkan elektabilitas dan mengamankan suara untuk Jokowi. Dalam Pemilu2014, PDIP adalah pemenang pemilu dengan jumlah suara 23.681.471 (18,95 persen).

Jadi sekalipun PKB, Golkar atau PPP menarik dukungan, posisi PDIP masih sangat aman. Tinggal ditambah dukungan Nasdem, Hanura, Jokowi sudah bisa menang. Ini yang menjadi daya tawar kuat Puan mendampingi Jokowi sebagai petugas partai.

Sisi lainnya, Puan memiliki pengalaman segudang sebagai anggota DPR dan pernah menjadi Ketua Fraksi PDIP. Sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang membawahi sembilan kementerian, Puan adalah menteri yang bekerja, meski senyap tanpa pemberitaan.

Referensi pihak ketiga

Keuntungan lainnya, jika pasangan Jokowi-Puan mengalahkan kembali Prabowo dan koalisinya maka kekuasaan penuh akan berada di tangan PDIP. Saatnya Megawati mengembalikan marwah trah Soekarno dalam percaturan politik nasional.

 Sumber :UC News