OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Rabu, 16 Mei 2018

Penasaran? Kenapa Arab Saudi Tidak Membantu Palestina, ini Jawabanya

Penasaran? Kenapa Arab Saudi Tidak Membantu Palestina, ini Jawabanya


10Berita, Di tengah hiruk-pikuk kecaman terhadap Amerika serikat dan Israel terkait pemindahan kedubes Amerika serikat ke Yerusalem, muncul pertanyaan: bagaimana sikap arab saudi? kenapa tidak ada sikap keras dan tegas mengecam trump.

Kenapa justru pihak media arab saudi getol mengecam iran sebagai biang keladi konflik timur-tengah, seolah-olah tidak ada sesuatu yang terjadi di timur tengah pasca kebijakan Donald trump yang kontroversial.

Pemilik hak cipta: jibril89

Arab saudi di kabarkan telah menyetujui sebuah kawasan di luar Yerusalem timur, yang dikenal dengan nama abu dis, konon, Amerika serikat dan Israel sudah menyetujui wilayah tersebut sebagai bagian dari klausul solusi dua negara, arab saudi di tugaskan untuk melobi pihak Palestina agar menerima keputusan tersebut.

Yang patut di sesalkan lagi adalah tidak adanya protes keras arab saudi terhadap Amerika tersebut, bahkan, warga arab saudi di bungkam untuk tidak melakukan demonstrasi, padahal dunia islam sendiri melakukan kecaman keras terhadap kebijakan trump dan penjajahan Israel terhadap Palestina.

Madawi rasheed dalam sebuah wawancara di sebuah stasiun televisi menyatakan bahwa sikap lunak arab saudi terhadap Amerika serikat dan Israel dapat di telusuri dari sejarah masa lampau setelah deklarasi balfour pada 1917.

Pemilik hak cipta: jibril89

Dalam sebuah dokumen resmi di temukan surat menyurat antar raja abdul aziz dengan pemerintahan inggris pada tahun 1930an, bahwa raja arab saudi tidak akan pernah menentang sikap inggris yang memberikan kedaulatan terhadap Israel untuk mendirikan sebuah negara di kawasan Palestina, bahkan, sikap raja abdul aziz tersebut di sahkan dalam sebuah fatwa keagamaan yang merupakan sikap resmi kerajaan pada tahun 1990an.

Dalam konteks geopolitik timur-tengah saat ini pun, sikap arab saudi yang cenderung melunak dapat dimaklumi terkait dengan kesamaan musuh yang di hadapi oleh Amerika serikat dan Israel, ketiga negara tersebut mempunyai musuh yang sama yaitu, (iran).

Sikap arab saudi yang seperti ini tentu semakin menyulitkan perjuangan untuk mewujudkan kemerdekaan Palestina, idealnya, semua dunia arab dan dunia islam saling bahu-membahu mendukung Palestina tanpa menanggalkan kepentingan politik masing-masing, bagaimanapun, kemerdekaan, Palestina merupakan beban sejarah yang harus dilaksanakan.(jibril89)

Sumber: Detik.com, UC News