OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 05 Juni 2018

3 Penemuan Peninggalan Para Nabi Paling Menggemparkan Dunia, Membuat Bingung Para Arkeolog

3 Penemuan Peninggalan Para Nabi Paling Menggemparkan Dunia, Membuat Bingung Para Arkeolog

10Berita, Pada artikel kali ini akan membahas mengenai 3 Penemuan Peninggalan Para Nabi Paling Menggemparkan Dunia, Hingga Membuat Bingung Para Arkeolog dan penemuan itu adalah:

Kapal Nabi Nuh

Sejak tahun 1949, sudah ditemukan lokasinya dan kemudian dilakukan penggalian oleh penelitian tim antropolog yang dipimpin oleh Prof. Ron Wyatt di Turki sejak tahun 1977.

Pemotretan awal oleh Angkatan Udara AS di tahun 1949 tentang adanya benda aneh di atas Gunung Ararat-Turki, dengan ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 meter)

Sumber: https://ppobonline.files.wordpress.com

Kemudian, awal tahun 1960, berita dalam Life Magazine: Pesawat Tentara Nasional Turki menangkap sebuah benda mirip perahu di puncak gunung Ararat yang panjangnya 500 kaki (150 meter) yang diduga perahu Nabi Nuh AS (The Noah’s Ark)

Sumber: https://ppobonline.files.wordpress.com

Seri pemotretan oleh Penerbangan AS IKONOS tahun 1999-2000 tentang dugaan adanya perahu di Gunung Ararat yang tertutup salju.

Sumber: https://ppobonline.files.wordpress.com

Sumber: https://ppobonline.files.wordpress.com

Sumber: https://ppobonline.files.wordpress.com

Sumber: https://ppobonline.files.wordpress.com

Sumber: https://ppobonline.files.wordpress.com

Hasil Citra penemuan Kapal Nuh

Sumber: https://ppobonline.files.wordpress.com

Gambaran suasana terjadinya banjir dalam Injil yang terjadi pada tahun 1300 BC (Sebelum Masehi). Sekitar 25 tahun sebelum zaman Nabi Musa AS atau 1.300 tahun sebelum kelahiran Nabi Isa AS. Lihat perbandingan ukuran perahu dengan Pesawat Modern Jumbo 747.

Sumber: https://ppobonline.files.wordpress.com

Sebagaimana disiarkan bahwa sebuah perahu raksasa yang diduga merupakan bahtera nuh telah ditemukan di gunung ararat, Turki. Kabar penemuan perahu Nabi Nuh ini, sempat ditayangkan oleh Majalah Life, Australian Fix Magazine dan American Life Magazine pada penerbitan tgl 5 September tahun 1960. Setelah puluhan tahun dilakukan penelitian terhadap bahtera itu serta lingkungan sekitarnya, kini, area itu dibuka untuk umum sebagai obyek wisata.

Sejumlah besar bekas peninggalan prasejarah yang belakangan ini ditemukan arkeolog, seperti misalnya, daratan Atlantis, budaya Yunani, bangunan di dasar laut dan lain sebagainya kemungkinan besar tenggelam karena banjir dahsyat waktu itu. Ada yang memperkirakan banjir dahsyat itu terjadi 5.000 tahun yang lalu, mengikuti perkiraan ahli anstronomi, perahu Nabi Nuh mulai dibuat pada 2465 SM dan hujan mulai turun pada 2345 SM.

Setelah perahu Nabi Nuh mendarat di gunung Ararat, dimulailah kehidupan baru manusia. Mereka yang selamat mulai menyebar. Begitu pula binatang-binatang. Biji-biji tanaman kembali disemaikan. Karena dianggap melahirkan generasi baru manusia setelah Nabi Adam, Nabi Nuh mendapat gelar The Second Father of Human Being –Bapak Manusia Kedua. Oleh generasi inilah, kebudayaan dan peradaban manusia dikembangkan. Selain di kawasan Ararat, juga di Mesopotamia yang ribuan tahun kemudian menjadi pusat kejayaan Babilonia.

2. Istana Nabi Daud

Sumber: https://asset.kompas.com/data/photo/2013/07/22/1912089istana-nabi-daud-2780x390.jpg

Arkeolog asal Jerusalem mengklaim telah menemukan dua bangunan yang diyakini sebagai kerajaan milik raja tersohor dalam sejarah Islam, Kristen, dan Yahudi, Raja sekaligus Nabi Daud. Klaim muncul setelah para arkeolog melakukan penggalian di situs yang mereka yakini sebagai benteng kota Yudea di Shaaraim sepanjang tahun lalu. Shaaraim, kini lebih dikenal sebagai Khirbet Qeiyafa, adalah tempat yang dipercaya sebagai tempat Daud mengalahkan Goliat, seperti yang dikisahkan dalam Alkitab. "Hingga saat ini, reruntuhan tersebut adalah bukti terbaik untuk membongkar benteng kota Raja Daud.

Sumber: https://static.viva.co.id/thumbs3/2013/07/24/215684_reruntuhan-yang-diduga-bangunan-istana-nabi-daud_665_374.jpg

Penemuan ini adalah bukti tak terbantahkan atas keberadaan pusat otoritas di Yehuda selama masa kepemimpinan Raja Daud," ujar Profesor Yossi Garfinkel dari Hebrew University dan Saar Ganor, pemimpin proyek penggalian. Garfinkel dan Ganor menemukan dua bangunan yang dibangun sejak abad 10 SM di Jerusalem. Satu struktur bangunan diidentifikasi sebagai istana Daud, sedangkan yang lain diduga sebagai gudang besar milik istana tersebut.

Sumber: http://www.dmdonskoy.ru/sites/default/files/field/mainimage-anniversary/10.08_vtoroy_ierusalimskiy_hram.jpg

Hampir setahun lamanya arkeolog tersebut menggali sebuah situs yang diyakini sebagai Benteng Kota Yudea di Shaarayim, yaitu sebuah tempat di mana Nabi Daud a.s mengalahkan prajurit tangguh Raja Goliat dan akhirnya nabi Daud a.s pun mengalahkannya hanya dengan sebuah ketapel.

3. Tabut Nabi Musa

Sumber: https://i.ytimg.com/vi/_nbpVAqqONw/maxresdefault.jpg

Allah swt telah mengutus nabi Musa a.s ke langit ketujuh, dan ketika nabi Musa a.s kembali beliau membawa tabut perjanjian untuk para umatnya saat itu.

Pada tahun 1982 Ron Wyatt yang berprofesi sebagai arkeolog mengaku pernah menemukan tabut tersebut di Goa Yeremia Israel, Ron Wyatt mengaku banyak mengalami kejadian supranatural pada saat menemukan tabut tersebut. Dia dan anggotanya mengaku tidak berani membuka tabut tersebut.

Sumber: https://cdn1-a.production.images.static6.com/_gBH6cokNK_hAWAN3NzHa-QfwDY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/539105/original/sulaiman-140112c.jpg

Peninggalan paling suci di antara harta karun itu adalah Tabut Perjanjian, peti bersepuh emas yang usianya sekitar 3000 tahun. Berdasar teks kitab orang Israel, the Ten Commandments atau Sepuluh Perintah Allah yang diturunkan kepada Nabi Musa terdapat dalam peti itu, dan tersimpan di Haikal Sulaiman atau Solomon Temple itu. Selain itu, peti tersebut juga berisi berbagai harta karun.

Bangsa Babilonia menghancurkan Kuil Sulaiman pada 587 Sebelum Masehi. Sejak itu, peti berisi harta karun tersebut lenyap. Selama berabad-abad para arkeolog mencari peti harta karun itu. Namun tetap saja tidak punya petunjuk keberadaan peti itu dirusak ataupun disembunyikan. Belakangan, sebuah teks dari abad XV yang diterjemahkan mengklaim peti harta karun itu disembunyikan sejumlah orang Suku Lewi dan para nabi.

Sumber: http://alive.jpcc.org/wp-content/uploads/2016/11/f7fdf3d5fe2c3eceda2a5c85b26f2561.jpg

Nabi Sulaiman dikenal sebagai putra King David atau Raja Daud atau Nabi Daud dengan Ratu Bathsheba. Dia merupakan raja ketiga bangsa Israel yang hidup pada 965-925 SM. Israel mencapai puncak kejayaan di bawah pimpinan Nabi Sulaiman. Dia juga membangun Haikal Sulaiman atau Bait Suci orang-orang Yahudi yang juga diduga sebagai tempat penyimpanan harta karun.

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=iG6bql7ZE1U

Demikian artikel ini, semoga memberikan infomasi yang dibutuhkan dan bermanfaat, jangan lupa klik tombil "Ikuti" pada akun ini dan berkomentar dengan sopan dan rapi, terima kasih.

Sumber Artikel:

Review PribadiWww.pobonline.files.wordpress.comWww.sheilafebriasta.blogspot.comWww.acehnewsclick.blogspot.comWww.alive.jpcc.orgWww.www.dmdonskoy.ruWww.viva.co.idwww.kompas.com