Begini Alasan ISIS, Mengapa Tak Mau Bantu Palestina
Referensi pihak ketiga
10Berita, Diketahui selama ini ISIS berjihad atas nama Islam. Namun ada yang aneh mengapa ISIS tidak mau berjuang membantu Palestina. Padahal di saat sebagian besar kaum muslim membela rakyat Palestina rela menyumbangkan dana atau tenaga, tapi kenapa ISIS diam saja?
Ternyata ISIS memiliki pandangan sendiri perihal masalah Palestina dengan Israel. Menurut ISIS jihad di Palestina melawan Israel tidak diutamakan ketika mereka melawan musuh negara-negara lain.
Alasan ini muncul dalam artikel media corong ISIS, Al-Naba edisi 22, dengan judul “Beit Al-Maqdis” dan “First and Foremost an Issues of Sharia’a Law”. Artikel itu menyebutkan perjuangan melawan Israel tidak lebih diutamakan daripada jihad melawan orang-orang kafir di tempat lain. ISIS lebih mementingkan perang melawan orang-orang kafir di dalam yaitu melawan penguasa dan pemerintah Muslim yang berseberangan dengan kepentingan mereka.
Menurut ISIS prioritas perang melawan Israel adalah penyimpangan dari prinsip-prinsip Islam. Alasannya “jihad” bertujuan mewujudkan agama dan menerapkan hukum syariah. Karena seluruh dunia kecuali untuk daerah ISIS dikendalikan dan diperintah oleh orang-orang kafir. Bunyi artikel media ISIS yang diterjemahkan Middle East Media Research Institute (MEMRI) (23/3/2016), dilansir international.sindonews.com/24/03/2018).
Membatasi sasaran jihad untuk perang semata-mata terhadap orang-orang Yahudi adalah hal terlarang dalam hukum Tuhan. Dalam pandangan ISIS, jika ada prioritas dari jihad di satu tempat, maka harus membebaskan dulu tempat-tempat suci Islam, Mekkah dan Madinah dari cengkeraman kerajaan Arab Saudi. Berperang melawan orang-orang kafir adalah kewajiban warga Muslim di wilayah terdekat. Dengan demikian melawan Israel harus diserahkan kepada rakyat Palestina. Meski demikian, ISIS mengajak umat Islam di seluruh dunia untuk membantu Palestina menyerang Israel dan sekutunya di mana pun meraka bisa. Pernyataan ISIS perihal membantu Palestina masih diragukan, apa hanya di luarnya saja, tapi dalam hatinya menolak.
Yang mengherankan siapa sebenarnya ISIS sehingga seakan kurang peduli terhadap saudara muslim di Palestina. Tak ada ketegasan melawan orang Yahudi di Israel. Kelompok Takfiri seperti ISIS tidak pernah menyerang Israel meski beroperasi di dekat perbatasan Suriah-Israel. Bahkan dalam tulisannya perang semata-mata terhadap orang-orang Yahudi adalah hal terlarang dalam hukum Tuhan. Apakah ISIS merupakan buatan Yahudi? Wallahu’alam.
Sumber: international.sindonews.com
arrahmahnews.com
