Dikritik Karena Tutup Kali Item Dengan Jaring, Ternyata Solusi Anies Sudah Tepat !
10Berita - Assalamualaikum sahabat UCers, bersyukur kepada Allah dengan ucapan Alhamdulillah. Kali ini Nuansa Islam Indonesia akan berbagi artikel mengenai Solusi Anies dalam meminimalisir bau tak sedap dari kali item. Sebelum membaca isi artikel besar harapan mohon (+ikuti) chanel ini, terima kasih.
Referensi pihak ketiga
Baru-baru ini ramai diperbincangkan mengenai perintah Gubernur DKI Jakarta Anies untuk menutup Kali Sentiong atau biasa disebut Kali Item yang berdekatan dengan wisma atlet kemayoran yang ditutupi jaring hitam tipis berlubang kecil untuk mengurangi bau tak sedap. Aroma busuk dikhawatirkan mengganggu aktivitas para atlet. Banyak masyarakat maupun netizen yang mengkritik solusi anies dalam meminimalisir bau tak sedap tersebut. Namun ternyata apa yang dilakukan anies ini sudah termasuk tepat, hal ini dibuktikan dengan adanya penelitian terkait hal ini.
Dilansir dari eramuslim.com( 23/7/2018) Setelah googling hasilnya ketemu penelitian yang mengatakan bahwa jaring bisa mengurangi penguapan air bahkan hingga 90%, jadi memang yang dilakukan Gubernur Anies menggunakan jaring untuk menutup Kali Sentiong itu ada dasar ilmiahnya.
Salah satu penelitian ilmiah:
“Pengurangan Penguapan Bau dengan Penutup yang Digantung dan Mengambang”
Referensi pihak ketiga
Evaporation Reduction by Suspended and Floating Covers: Overview, Modelling and Efficiency
Xi Yao, Hong Zhang, Charles Lemckert, Adam Brook and Peter Schouten
August 2010
Urban Water Security Research Alliance Technical Report No. 28
Referensi pihak ketiga
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menyatakan, bau kurang sedap yang terendus saat ini sudah jauh menurun bila dibandingkan dengan aroma kali item sebelumnya.
Kendati aroma tak sedap dari kali item sudah berkurang, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan akan berusaha maksimal menghilangakan bau busuk itu.
Anies juga sedang mengupayakan penjernihan air dan pembersihan sampah. Dia juga memerintahkan dinas terkait untuk memasang jaring hitam sepanjang 600 meter di permukaan kali.
Tekonologi yang diterapkan itu bernama Nano Bubble, pinjaman dari Singapura.
Membentang sepanjang 689 meter di atas saluran air kali Sentiong.
Anies menampik bila pemasangan jaring tipis berbahan nilon sepanjang 689 meter itu ditujukan untuk menutupi warna air kali yang juga sangat pekat tersebut.
“Jadi ini bukan soal menutup warna sungai yang hitam, tapi lebih banyak pada soal aroma. Ini salah satu usaha kita,” kata Anies.
Anies akui dirinya sendiri yang menginstruksikan pemasangan tersebut setelah berdiskusi dengan para pakar.
Sumber : UC News, Nuansa Islam Indonesia
