Pasca Pembelotan TGB, Inilah Perintah Ustadz Abdul Shomad
Referensi pihak ketiga
10Berita, Pernyataan Tuanku Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi yang menyatakan secara terbuka dukungannya kepada Jokowi untuk melanjutkan pemerintahannya dua periode memang cukup menghebohkan publik. Sebagian kecewa, sebagian menyikapinya biasa saja, sebagian lain malah sudah menduganya.
Referensi pihak ketiga
TGB memang sempat menjadi cerita tersendiri dalam pertarungan menuju Pilpres 2019. Sebelumnya tak banyak yang mengenal sosok satu ini. Meski pernah dinobatkan sebagai salah satu gubernur terbaik di Indonesia oleh Kemendagri Tjahyo Kumolo pada 2017, namun pamor TGB belum menasional. Ini tentu bisa dimaklumi mengingat wilayah NTB yang dipimpinnya tak cukup mendapat sorotan.
Tapi semua berubah ketika Ustadz Abdul Shomad dalam sebuah pernyataannya mengusung TGB sebagai calon RI1. Ide ini kemudian bersambut dengan dukungan sejumlah ulama seperti Aa Gym hingga Habib Rizieq Shihab. TGB tiba-tiba menjadi sosok ‘idola’ baru bagi ABJ (Asal Bukan Jokowi)
Referensi pihak ketiga
Kelompok relawan yang mendukung pencapresan TGB bermunculan satu demi satu. Nama TGB bahkan termasuk dalam lima daftar yang direkomendasikan oleh PA 212 di bawah komando HRS.
Tapi itu dulu, sebelum pernyataan TGB yang menghebohkan itu. Kini namanya telah dicoret dalam daftar capres 212.
Lalu bagaimana dengan Ustadz Abdul Shomad sendiri? selaku orang yang mempromosikan TGB, pernyataan UAS adalah salah satu yang ditunggu.
Referensi pihak ketiga
Dalam akun media sosialnya, akhirnya UAS membuat pernyataan terkait sikap TGB yang berbalik badan mendukung Jokowi. UAS meminta agar umat menunggu HRS. “Tunggu HRS” tulisnya di facebook pada 05/07/2018.
Singkat, jelas, padat.
Ya, jika barisan ini tak ingin tercerai berai maka menunggu sebuah komando adalah yang paling tepat untuk dilakukan sekarang.
Sumber : UC News