OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 28 Agustus 2018

PDIP Berharap Didukung Habib Rizieq, Demokrat: Memalukan!

PDIP Berharap Didukung Habib Rizieq, Demokrat: Memalukan!

berita168.com

10Berita, Pertemuan yang akan diadakan oleh Ma'ruf Amin dengan Habib Rizieq Shihab di Arab Saudi dianggap sarat muatan politik. Ma'ruf sebagai cawapres Joko Widodo pada pilpres 2019 mendatang disebut-sebut akan menggunakan pertemuan itu bukan sebagai ajang silaturahmi semata, tapi juga untuk "merayu" Habib Rizieq agar mau beralih mendukung Jokowi.

detik.com

Dugaan itu mendapat tanggapan beragam dari berbagai pihak. Salah satunya adalah Kadiv Humasdan Advokasi Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutaheahan. Ferdinand menyoroti langkah PDIP sebagai partai pengusung Jokowi yang dianggap bersikap plin-plan alias tidak konsisten terkait Habib Rizieq.

dakwatuna.com

Pasalnya, selama ini Habib Rizieq sebagai ketua Front Pembela Islam memang kerap berseberangan dengan pemerintahan Joko Widodo, khususnya saat masih berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang adalah non-muslim pada waktu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Namun kini, PDIP justru terkesan "berharap" dukungan dari Habib Rizieq. Berasal dari Partai Demokrat yang sejak dulu memang selalu berseteru dengan PDIP, Ferdinand pun secara terang-terangan menyebut sikap PDIP tidak elok dan bahkan memalukan.

"Kita sedikit malu melihat gerakan politiknya PDIP yang berharap didukung Habib Rizieq. Kita tahu selama ini PDIP sangat anti dengan Rizieq. Bahkan, berbeda pendapat sehingga tidak mudah dengan kelompok Habib Rizieq.


"Tidak elok PDIP berharap dukungan Habib Rizieq yang salam ini terkonotasi sebagai kontra opini atau lawan politiknya. Masa berharap kepada lawan politik, ya enggak lucu lah, tak elok, tidak konsisten dengan sikap dan pendiriannya."


Ferdinand menilai wajar bila Habib Rizieq, sebagai ketua FPI yang memiliki basis massa yang besar, menjadi "rebutan" menjelang pilpres tahun depan.

"Karena, namanya politik tentu berharap tokoh-tokoh yang punya basis massa yang riil itu bergabung dan mendukung," katanya.

Sumber : UC News