OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 27 September 2018

Bagi Sertifikat Tanah Jadi Gimmick Politik, Jokowi DISLEDDING LBH Indonesia

Bagi Sertifikat Tanah Jadi Gimmick Politik, Jokowi DISLEDDING LBH Indonesia


10Berita, Menjelang pemilihan presiden tahun 2019 mendatang, petahana presiden menggunakan berbagai cara untuk meraih simpati rakyat. Salah satunya membagikan sertifikat tanah.

Melalui kicauan di akun media sosialnya, petahana presiden "curhat" bahwa ia memahami kesulitan rakyat saat mengurus sertifikat tanah, karena ia pun pernah mengalami hal yang sama.

Saya pernah merasakan jadi rakyat biasa yang mengurus sertifikat hak atas tanah. Jadi, saya tahu betul bagaimana proses pembuatan sertifikat yang berbelit-belit, bahkan dimintai pungutan.

Sekarang, kita percepat penerbitan sertifikat itu dan tidak ada lagi pungutan sana sini. pic.twitter.com/fcF9qdtaig

— Joko Widodo (@jokowi) September 25, 2018


Sayang, kicauan mellow petahana ini disledding keras oleh akun Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI).

— YayasanLBHIndonesia (@YLBHI) September 25, 2018

— YayasanLBHIndonesia (@YLBHI) September 26, 2018

Kicauan panas YLBHI menanggapi curhat Jokowi pun ditanggapi warganet.

Tanah seharusnya tak boleh menjadi hak milik pribadi (privat). Dia adalah barang publik seperti udara dan air.

Bayangkan 50 tahun lagi ketika penduduk bumi melonjak 2 kali lipat (15 miliar) sementara jumlah tanah tetap dan sudah menjadi milik individu-individu.

Inilah esensinya

— Dandhy Laksono (@Dandhy_Laksono) September 26, 2018

Ha ha ha. Tepu2 Prona.

— jokoedy (@jokoedy6) September 26, 2018


Sumber : PORTAL ISLAM