OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Minggu, 23 September 2018

Sikap Hormat Jokowi Di Kritik Keras

Sikap Hormat Jokowi Di Kritik Keras


Referensi pihak ketiga

10Berita, Jakarta - Dua pasangan capres cawapres segera mengambil nomor urut. Sebelum acara dimulai, lagu Indonesia Raya dikumandangkan. Dua pasangan capres cawapres, yaitu Prabowo Sandiaga dan Jokowi-Ma'ruf Amin duduk di bagian depan ruang sidang utama Kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/9/2018). Jokowi dan Prabowo duduk bersebelahan, sementara Ma'ruf dan Sandiaga duduk di bagian ujung.

Kemudian acara dimulai. Dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Seluruh hadirin berdiri, termasuk para capres cawapres. Saat lagu berkumandang, hanya Jokowi yang melakukan gerakan hormat. Tak ada bendera di depannya. Jokowi menghadap lurus ke depan dalam sikap hormatnya.

Sementara Prabowo-Sandiaga dan Ma'ruf amin berdiri sikap sempurna, tanpa melakukan gerakan hormat. Setelah menyanyikan lagu Indonesia Raya, acara dilanjutkan dengan doa. Imam Besar Masjid Istiqlal Nasarudin Umar yang memimpin doa. 

Sikap Hormat Jokowi Terhadap Lagu Indonesia Raya Menjadi Sorotan Publik, Bahkan Bahkan Mendapat Kritikan Keras Dari beberapa Politisi, Salah satunya dari Kader Gerindra, Habiburokhman mengatakan memang tidak ada sanksi atas sikap hormat yang tak sesuai UU itu. Namun, menurutnya, perlu disadari bahwa acara itu disaksikan oleh rakyat banyak. 

"Seharusnya ada protokoler yang memberitahu Pak Jokowi hal-hal penting terkait agenda hariannya. Jangan sampai Presiden kita dibully karena melakukan kesalahan-kesalahan teknis. Bisa bahaya kalau tidak ada yang ingatkan beliau. Saya juga tak ingin kasus 'i dont read what i sign' terulang," ujarnya.(Lembayung senja)

 Sumber : UC News