Referensi pihak ketiga
10Berita, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dikenal sangat piawai merangkai kata hingga menjadi kalimat yang enak didengar dan menginspirasi. Hingga tak heran Anies dicap sebagai sosok yang hanya bisa ngomong, tetapi sangat sedikit berbuat. Sangat kontras dengan Ahok yang dikenal emosional dan marah-marah di depan publik.
Tetapi ternyata, stigma itu salah. Terbukti, omongan Anies satu demi satu sudah terbukti. Anies bukan hanya omong doang alias omdo. Anies seolah ingin menunjukkan bahwa prestasi bisa diukir tanpa harus marah-marah.
Gebrakan Anies paling fenomenal adalah ketika menghentikan proyek reklamasi Jakarta yang telah dimulai sejak zaman Ahok. Awalnya banyak pihak meragukan kemampuan Anies menutup proyek triliunan rupiah itu.
Nyali Anies dinilai tak cukup kuat menghadapi gempuran para pengusaha raksasa di balik proyek itu. Namun anggapan itu salah total. Anies betul-betul menghentikan reklamasi Jakarta, sekaligus menunaikan salah satu janji kampanyenya di Pilgub DKI 2017.
Anies terus bergerak dengan mewujudkan janji kampanye berikutnya. Kali ini adalah pembangunan rumah DP 0 rupiah yang telah resmi dimulai di Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
Dilansir CNN Indonesia, Sabtu (13/10/2018), Anies menyebut rusanawa yang diberi nama Samawa itu merupakan salah satu janji kampanye yang kini telah ditunaikan.
Aksi Anies yang ternyata mampu mewujudkan janji kampanyenya menjadi pukulan telak bagi kubu yang selama ini terus mengkritiknya, khususnya dari kubu Ahok alias Ahoker. Jika sebelumnya Ahoker kerap pesimistis Anies mampu mewujudkan janji kampanyenya, sekarang malah berbalik. Anies telah membuktikan bahwa ia mampu.
Namun begitu, tugas Anies dalam membenahi Jakarta tentunya belum usai. Persoalan klasik seperti kemacetan dan banjir masih membutuhkan terobosan. Belum lagi persoalan lain khususnya menyangkut tingkat kesejahteraan penduduk Ibu Kota.
Apakah Anies masih akan menyajikan kejutan berikutnya? Menarik ditunggu.