BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan Berlaku 27 Desember 2018
Peringatan dini yang dikeluarkan dalam surat bernomor ME.301/PD/24/APM/XII/BMKG-2018 tersebut berlaku mulai Senin (24/12/2018) pukul 07.00 WIB hingga Kamis (27/12/2018) pukul 07.00 WIB.
Terdapat pola tekanan rendah 1011 hPa di Samudera Hindia barat Lampung.
Pola angin umumnya bergerak dari barat hingga utara pada wilayah Indonesia bagian utara dengan kecepatan angin berkisar antara 5-20 knot.
Sementara di bagian selatan Indonesia, angin bergerak dari barat daya hingga barat laut dengan kecepatan angin berkisar antara 5-25 knot.
Kecepatan angin tertinggi di perairan timur Lampung, Laut Jawa bagian barat, Laut Sulawesi, perairan utara Halmahera, hingga Papua.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di wilayah-wilayah tersebut.
Berikut daftar perairan di Indonesia yang berpotensi mengalami gelombang tinggi pada 24-27 Desember 2018.
Daftar perairan yang mengalami peningkatan tinggi gelombang 1,25 – 2,5 meter:
- Perairan Utara Sabang
- Perairan Sabang – Banda Aceh
- Perairan Barat Aceh hingga Kep. Mentawai
- Perairan Enggano – Bengkulu hingga Barat
- Samudera Hindia Barat Sumatera
- Selat Sunda bagian selatan
- Perairan Selatan Jawa hingga P. Sumba
- Selat Bali – Selat Lombok – Selat Alas bagian selatan
- Selat Sumba bagian barat
- Perairan P. Sawu hingga P. Rote – Kupang
- Laut Timor Selatan NTT
- Laut Sawu hingga Selat Ombai
- Perairan Selatan Flores
- Samudera Hindia Selatan Jawa hingga NTT
- Laut Natuna Bagian Utara
- Perairan Utara Kep. Anambas hingga Kep. Natuna
- Laut Jawa bagian barat
- Laut Flores
- Perairan Kep. Baubau – Kep. Wakatobi
- Laut Banda bagian utara
- Perairan selatan Ambon
- Perairan Selatan Kep. Sermata Hingga Kep. Tanimbar
- Laut Arafuru
- Perairan Kep. Kei – Aru
- Perairan Fakfak – Kaimana
- Perairan Amamapare – Agats
- Laut Sulawesi
- Perairan Utara Sulawesi
- Perairan Kep.Sangihe hingga Kep.Talaud
- Perairan Bitung – Manado
- Laut Maluku bagian utara
- Perairan Halmahera
- Laut Halmahera
- Perairan Rajaampat
- Perairan Utara Jayapura – Sarmi
- Perairan utara Manokwari
- Perairan utara Biak
- Samudera Pasifik Utara Halmahera hingga Papua
Perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).
Kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggigelombang di atas 1.5 m).
Kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5m).
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)
BMKG mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar wilayah perairan berpotensi gelombang tinggi agar tetap waspada dan selalu berhati-hati.
Sumber: tribunnews.com