Tribunnews.com
10Berita  Beberapa hari ini pemberitaan tentang Dahnil Azhar menjadi viral,terkait dengan pemanggilan Kepolisian terkait dengan kasus dana hibah dari Kemenpora pada 2017 lalu saat mengadakan acara apel dan kemah Pemuda Islam seluruh Indonesia,yang di mana PP Pemuda Muhammadiyah yang di ketuai oleh Dahnil Azhar terlibat langsung dalam kegiatan tersebut.
PP Pemuda Muhammadiyah akhirnya meminta maaf kepada Dahnil Azhar terkait tanda tangan di dalam Laporan Pertanggungjawaban acara apel dan kemah tersebut yang di mana panitia mengakui jika tanda tangan Dahnil Azhar tersebut adalah hasil Scan,tanpa sepengetahuan dari Dahnil.
Terkait permintaan maaf tersebut,Dahnil mengatakan jika dirinya saat ini telah belajar memaafkan apa yang di lakukan oleh panitia yang telah melakukan scan terhadap tanda tangannya.
"Saya merasa sangat dirugikan dan terkejut ada scan tandatangan saya tersebut, terhadap kegiatan yang saya tak terlibat sama sekali, yang berujung fitnah oleh berbagai pihak terhadap saya dan keluarga," kata Dahnil ,seperti yang di lansir dari Detik.com(30/11/2018).
Dahnil Azhar mengakui jika dirinya merasa terkejut,karena baru-baru ini masalah tersebut mencuat dan membawa-bawa nama dirinya,padahal dirinya mengatakan jika tidak tahu jika dalam LPJ tersebut ada tanda tangan dirinya.
"Sejak awal kegiatan tersebut sudah didelegasikan penuh kepada tim panitia karena yang bisa terlibat dalam kegiatan tersebut adalah mereka yang berusia 15 sd 30 tahun sesuai UU Kepemudaan sehingga saya tidak pernah terlibat dalam pengelolaan kegiatan tersebut," tutur Dahnil. 
Bahkan,Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah,Trisno Rahardjo,menegaskan bahwa Ketum PP Pemuda Muhammadiyah periode 2014-2018, Dahnil Anzar Simanjuntak,tidak pernah terlibat dalam penyusunan LPJ dana apel dan kemah yang diduga bermasalah tersebut.
Bagaimana tanggapan kalian guys? Komen di bawah ya.
Sumber : detik com(30/11/2018)