OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 28 Februari 2019

Mahasiswa Tanjungpinang Protes Foto Jokowi dalam Poster MRSF 2019

Mahasiswa Tanjungpinang Protes Foto Jokowi dalam Poster MRSF 2019



Salah satu poster Milenial road sefty festival 2019 di Kepri, Jumat (22/02). (GATRA/Panca/ar)


10Berita  Tanjungpinang - Puluhan masa dari Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia (HMII) kota Tanjungpinang dan Bintan menggelar aksi protes terhadap foto Jokowi di Spanduk Millenial Road Safety Festival 2019, di Mapolres Tanjungpinang.

Hal itu dilakukan demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian serta menjaga netralitas dan independen pihak kepolisian menyambut pesta Demokrasi.

Sejumlah mahasiswa tersebut membawa bendera HMI serta spanduk dengan berbagaio tuntutan, seperti Lepas Foto Jokowi di Spanduk Millenial Road Safety Festival 2019.

Ketua Umum HMI Tanjungpinang dan Bintan Arifin mengatakan, aksi solidaritas sejumlah massa yang tergabung dalam himpunan mahasiswa islam ini, menuntut pihak Kepolisian tidak menyertakan foto kepala Negara yang akan bertarung kembali pada Pemilihan umum.

Pihaknya melihat ada penggiringan opini publik terdapat poster MRSF Jokowi atau Calon Presiden yang merupakan simbol negara. "Apalagi beliau sebagai calon Presiden nomor urut 01 yang saat ini telah memasuki tahap kampanye,” katanya.

Menurutnya, massa yang tergabung dari HMI tersebut, memegang teguh nilai-nilai kebangsaan dan mereka meminta untuk menurunkan spanduk tersebut.



“Bahwa berdasarkan pasal 28 ayat 1 undang - undang nomor 2 tahun 2002 bahwa kepolisian harus bersikap netral dalam menjaga keamanan dan berbangsa apalagi memasuki tahun politik seperti ini, netralitas aparat penegak hukum sangat di uji,” ujarnya.

Arifin menambahkan, bahwa masyarakat sangat rentan dengan adanya foto Capres nomor urut 01 Joko Widodo. Maka dari itu Mahasiswa beranggapan kepolisian berpihak pada salah satu calon. Diketahui bahwa pemilih pada pemilu 2019 ini 50 % adalah kaum Millenial.

“Maka dari itu HMI memperjuangkam citra Kepolisian di mata masyarakat. Selain itu, HMI menginginkan pemilu serentak 2019 mendatang berjalan lancar jujur, aman, adil dan rahasia,” tuturnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Erlangga Mengatakan, bahwa Polri menyertakan foto Jokowi sebagai kepala Negara untuk mengajak kaum milenial agar lebih memahami tertib berlalu lintas dan sadar akan keselamatan berkendara bukan sebagai calon Presiden pada Pemilu 2019, karena tidak ada nomor urut dan lambang Partai politik didalam poster tersebut.

“Mahasiswa sah-sah saja menyampaikan pendapat atau pandangan, namun harus tahu tempat dan tujuan, jangan sampai pendapatnya dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu yang dapat merugikan mahasiswa itu sendiri,” katanya, pada Gatra.com, Jumat (22/02) di Batam.

Sumber :