OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Rabu, 20 Maret 2019

Al-Quran Dibacakan Saat Pembukaan Rapat Parlemen Selandia Baru

Al-Quran Dibacakan Saat Pembukaan Rapat Parlemen Selandia Baru



10Berita Kitab Suci Umat Islam Al-Qur'an mendapatkan kehormatan untuk dibacakan saat pembukaan rapat parlemen di Selandia Baru, selasa 19 Maret 2019.

Pembacaan Ayat Suci Al-Qur'an dilakukan oleh Ulama asal Pakistan yang bermukim di Selandia Baru bernama Imam Nizam ul-Hak Thanvi. Ayat yang dibaca Imam Nizam ul-Hak Thanvi adalah Al-Baqarah ayat 153-156.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan atas para korban Syuhada dalam serangan teroris 15 Maret 2019 yang lalu.


Parlemen Selandia Baru

Hadir pula dalam rapat Parlemen tersebut Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern. Dalam sambutannya, Jacinda menyampaikan tentang persatuan dan bela sungkawa pada keluarga korban dan memuji aksi heroik yang dilakukan Naeem Rashid yang mati syahid ketika berusaha melawan penyerang.

"Keluarga korban akan mendapatkan keadilan. Pelaku teroris mungkin mencari ketenaran, tetapi kita di Selandia Baru tidak akan memberinya apa-apa. Bahkan kita tidak akan menyebutkan namanya," ujar Ardern. Perdana Menteri Selandia Baru ini secara tegas menolak untuk menyebut nama pria bersenjata itu.

Para korban serangan teror di dua masjid yang sedang melangsungkan ibadah shalat Jumat ini sebagian besar adalah migran muslim maupun pengungsi dari negara-negara Islam seperti Indonesia, Pakistan, Bangladesh, India, Turki, Kuwait, dan Somalia.


Berikut ini video saat Al-Qur'an dibacakan saat pembukaan rapat Parlemen Selandia Baru.

https://www.youtube.com/watch?v=apK2Byx7evA






Berikut ini ayat yang dibacakannya Al-Qur'an, Surat Al-Baqarah Ayat 153-156.



Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. 
Dan janganlah kamu mengatakan terhadap orang-orang yang gugur di jalan Allah, (bahwa mereka itu) mati; bahkan (sebenarnya) mereka itu hidup, tetapi kamu tidak menyadarinya. 
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. 
(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun". 

SumnSu: Islamedia