OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Rabu, 13 Maret 2019

RIBUT LAGI! GP Nasdem: PSI Jangan Jadi Pahlawan Kesiangan

RIBUT LAGI! GP Nasdem: PSI Jangan Jadi Pahlawan Kesiangan


10Berita,  Garda Pemuda (GP) Nasdem mengapresiasi semangat kebangsaan yang disampaikan oleh Ketua Umum PSI, Grace Natalie. Yakni saat Grace mengisi acara Festival 11 di Medan, Senin 11 Maret 2019.

Hanya saja, GP Nasdem meminta PSI tidak bersikap bak pahlawan kesiangan. Mengklaim telah melakukan semuanya. Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua Umum GP Nasdem, Ivanhoe Semen.

“Banyak kader Nasdem yang juga melakukan kerja-kerja kemanusiaan seperti apa yg dilakukan oleh PSI. Tetapi kami tidak secara sepihak melakukan klaim bahwa hanya kami yang berbuat. Karena mungkin banyak juga partai lain yang melakukannya tanpa melakukan publikasi dan sorotan media, tetapi hasilnya dirasakan langsung,” ujar Ivanhoe kepada wartawan, Selasa 12 Maret 2019..

Ivanhoe menyebut bahwa kader Nasdem lainnya juga memberikan tanggapan terhadap pernyataan Grace Natalie. Misalnya Bairgaldo Sinaga, juga sempat membela tersangka kasus penistaan agama di Sumatera Utara, Meiliana.

Melalui tulisannya, Barigaldo Sinaga menggalang dana untuk memastikan anak-anak Meiliana tetap melanjutkan pendidikan. Hal-hal ini dilakukan oleh Birgaldo sebagai langkah-langkah di bawah koordinasi pimpinan Partai Nasdem.

“Begitu juga perihal SKB 3 Menteri dan RUU Pesantren dan Pendidikan Keagamaan. Sebagai kader NasDem dan seorang Kristiani, saya tau persis apa yang diperjuangkan oleh Partai NasDem terkait hal itu,” tambahnya.

Terkait klaim yang disampaikan oleh PSI perihal caleg-calegnya yang bukan eks-koruptor, Nasdem juga merupakan salah satu partai politik yang mana 100 persen caleg-calegnnya tidak menyandang status itu.

Ivanhoe juga menjelaskan, bahkan dalam proses penjaringan caleg calon kepala daerah dan calon anggota legislatif, Nasdem adalah pelopor Partai Anti Mahar. Ivanhoe mempersilakan PSI untuk bertanya kepada kepala daerah dan caleg-caleg yang diusung oleh Nasdem terkait hal ini.

“Boleh melakukan gerakan untuk menarik simpati masyarakat, tetapi jangan merasa paling hebat sendiri dan tidak mau jujur mengakui prestasi yang telah dilakukan oleh partai yang lain. Ketua Umum NasDem, Bapak Surya Paloh, selalu berpesan kepada kami untuk senantiasa berkompetisi dalam harmoni,” pungkasnya.

Sumber: JawaPos