Konsolidasi di Hambalang, BPN Bantah Kabar Prabowo Sakit
10Berita - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno membantah kabar yang menyebut calon presiden nomor urut 02 itu sakit. Isu itu muncul lantaran Prabowo sempat tidak hadir dalam dua agenda kampanye terbuka di Lampung dan Medan.
"Pak Prabowo tidak sakit," kata Juru Bicara BPN Andre Rosiade saat dikonfirmasi, Kamis (4/4).
Meski tidak sakit, kata Andre, Mantan Danjen Kopassus itu tengah beristirahat di kediamannya di Hambalang. Ia juga mengatakan Prabowo sedang menyelesaikan urusan di Hambalang.
"Beliau sedang konsolidasi internal di Hambalang untuk hari H pencoblosan 17 April," kata Andre.
Sebelumnya, kondisi kesehatan Prabowo sempat diisukan menurun lantaran dirinya batal menggelar kampanye terbuka di Medan dan Lampung.
Prabowo sendiri sudah beberapa kali melaksanakan kampanye terbuka, di antaranya di Padang dan Bogor Jawa Barat. Mantan menantu Presiden ke-2 RI Soeharto itu juga dijadwalkan akan menggelar kampanye di Cirebon pada Sabtu (6/4) mendatang.
Saat berkampanye di Padang, sempat menyindir keberadaan media yang menurutnya tidak memiliki pekerjaan yang cukup jelas. Hal itu disampaikan saat ia menyampaikan orasinya dalam kampanye terbuka di kawasan wisata Danau Cimpago, Purus Kota Padang, Sumatera Barat pada Selasa (2/4) siang.
"Banyak media di Indonesia, di Jakarta tidak jelas kerjaanya. Kerjaanya itu membohongi rakyat Indonesia," ujar dia kepada ribuan pendukungnya di Padang, Selasa (2/4).
Sebelumnya diberitakan, Prabowo Subianto batal menghadiri kampanye akbar di Lapangan Pasir Putih Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, karena sakit.
"Bapak Prabowo batal hadir, karena mendadak sakit," kata adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo seperti dikutip Antara saat menghadiri kampanye akbar capres nomor urut 2 di Pangkalpinang, Kamis (4/4) siang.
Prabowo sebelumnya juga membatalkan agenda kampanye terbuka di Aceh hari ini. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi beralasan Prabowo tak hadir karena kesalahan teknis.
"Kami menyampaikan permohonan maaf kepada para ulama, masyarakat, seluruh partai koalisi, relawan, ormas dan lapisan masyarakat yang ingin berpartisipasi mengikuti Isra Mi'raj yang dihadiri Capres Prabowo Subianto, karena adanya kesalahan teknis," kata Sekretaris BPN Prabowo Sandi Provinsi Aceh, Marzuki AR, seperti dikutip Antara, Rabu (3/4).
sumber: cnnindonesia