OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 28 Mei 2019

KEJAMNYA HACKER

KEJAMNYA HACKER



KEJAMNYA HACKER
[Seorang muslimah Bekasi dituduh akan meledakan 3 titik area Bawaslu, Bareskrim dan membunuh Kapolri Tito Karnavian..juga tertulis bahwa kediamannya sebagai tempat perakitan bom...]

(by Mey Fatimah)

Malam itu sekitar pukul 24.30...entah kenapa mata ini belum juga bisa diajak untuk tidur...

Kucing-kucing di rumah yg biasanya jam segitu sdh pulas tidur terlihat sibuk ngeong entah krn apa...

Sayapun masuk kamar tidur kembali dg perasaan yg tidak menentu..sempat hati ini bertanya..ada apa yaa..ko hati serasa ga enak...

Belum lagi pertanyaan hati ini terjawab saya lihat dari jendela kamar di luar rumah ada ramai orang yg masuk ke beranda rumah..mereka memaksa masuk membuka pintu gerbang sendiri...hati berkata..duh ada yg tidak beres nih..segera saya lari ke kamar anak gadis saya..saya bangunkan dg paksa..saya katakan..bangun nak..rumah kita sdh dikepung org bersenjata..putri anakku belum faham apa yg sdg terjadi..dia bertanya ada apa..sy cm bilang..sssttt diam..ikuti saja kata-kata mamah..bila terjadi apa-apa pada diri mamah cari dan hubungi dua nama ini..sambil saya bisiki nama-nama tsb..

Sementara di luar rumah rombongan tamu tengah malam tsb mulai menggedor pintu rumah..saya teriak dari dalam rumah..engga usah digedor..saya akan buka..

Pintu saya buka..mereka semua masuk dg menunjukan surat tertulis penangkapan atas nama saya, dg alasan bhw saya akan meledakan 3 titik area Bawaslu, Bareskrim dan membunuh kapolri Tito Karnavian..juga tertulis bahwa kediaman saya sbg tempat perakitan bom...

Sungguh saya sangat kaget luar biasa, krn pasal yg ditimpakan ke saya adalah pasal teroris yg hukumannya bisa mencapai 20 tahun bahkan bila sdh tertangkap akan sangat sulit untuk bisa keluar / bebas...

Tamu tengah malam itupun memaksa masuk kamar saya, awalnya saya tdk mengizinkan mereka masuk kamar dg menghadang mereka di depan pintu kamar..saya katakan ada apa masuk ruangan pribadi saya..? Mereka menjawab ada aduan bhw rumah ibu sbg tempat perakitan bom..sangat kaget dn marah saya mendengarnya, mereka menggeledah kamar saya..menggeledah kamar anak gadis saya..menggeledah semua isi lemari..mengangkat tempat tidur saya dn anak saya..saya terus memperhatikan sambil memeluk anak gadis saya yg ketakutan..dia menangis..saya bisiki dia dg kalimat-kalimat yg membangkitkan keberanian agar rasa takutnya hilang..

Tamu tengah malam itupun terus merangsek ke semua ruangan, ke lantai atas, ke dapur juga kamar mandi, semua sudut dibuka dan digeledah..sayapun berkata dg lantang.."Bila bpk-bpk mencari bom di rumah saya in sha allah tidak akan ketemu..tapi bila tiba-tiba ada narkoba di rumah saya maka bpk-bpklah yg melemparnya.." salah seorang tamu tengah malam itupun marah mendengar kata-kata saya.."ibu jangan sembarang bicara..!!" sayapun jawab dg kalimat lebih keras lagi.."mana saya tau? Bukankah bpk-bpk ingin menangkap dn menjebloskan saya? Dari bom tidak ada bukti, bisa jadi dari arah narkoba.." merekapun menjawab bhw mereka bukan sdg mencari pengedar narkoba tapi mereka adalah petugas negara yg berhungan dg teroris...

Setelah mereka tidak mendapatkan apa-apa dari menggeledah semua sudut ruangan, mereka membawa / menangkap saya.. saya tidak melawan atau menolak, krn saya tau..bila saya melawan maka mereka tidak segan-segan menembakan senjatanya ke arah saya..saya tetap bersikap tenang untuk menjaga fshikhologis anak gadis saya satu-satunya agar dia bisa menguasai dirinya hinnga dia tidak ambruk histeris..

Tamu tengah malam itu meminta saya untuk cepat, krn saat itu saya memakai daster dan minta waktu untuk ganti baju..

Akhirnya sayapun dibawanya..dengan perasaan hati yg hancur dan berusaha keras untuk tidak mengeluarkan air mata krn saya tidak ingin gadis saya semakin panik dan ketakutan..saya peluk gadis saya untuk pamit..saya kecup keningnya dg lama seolah saya tidak akan kembali lagi, sekuat tenaga menahan agar air mata ini tidak tumpah..saya bisiki telinganya dg beberapa pesan, "Anaku sayang..kita sdg menghadapi fitnah..mamah pergi dulu..jaga puasamu..jangan tinggalkan sholat..lanjutkan terus tilawahmu hingga hatam..perbanyak zikir dan memohonlah pada Allah untuk keselamatan mamah..setelah mamah pergi kamu jangan tidur, cari nama-nama ini, tanya no hp nya ke cing dokter Sumi.." ( adik saya).

Sayapun dibawa tamu tengah malam tsb, mereka menangkap wanita lemah, wanita tak bersuami yg hanya tinggal berdua dg gadis kecilnya, ditangkap dg 4 mobil penangkap teroris dg senjata yg sepertinya sangat lengkap..

Mobil penangkap terorispun melaju kencang dg sirine yg memecah keheningan malam, membawa seorang wanita lemah, membawa salah seorang pendidik yg sudah hampir 30 tahun ikut mencerdaskan anak-anak kota Bekasi..yg saat ini dituduh dg tuduhan yg tidak tanggung-tanggung sebagai TERORIS 

Mobilpun sampai di Polda Metro Jaya, sayapun digiring ke ruang penyidik..sungguh tempat dan ruang yg sangat menakutkan bagi saya, di mana yg ada hanya laki-laki dg pandang mata tidak bersahabat terlihat kejam dimata saya..sayapun diintrogasi oleh beberapa orang dg pertanyaan-pertanyaan yg sangat sulit saya jawab...bagaimana tidak, sy diminta mengakui kesalahan dn perbuatan yg jangankan melakukan, untuk mengertipun sy tidak bisa..pertanyaan seputar bom dn perakitan juga ttg upaya pembunuhan pak kapolri.. saya sdh katakan bhw sy tidak pernah kirim-kirm kontens apalagi mengajak org lain untuk melakukan tindakan terorisme..

Saya katakan bhw terhitung senin 21 Mei pukul 11.30 wa saya mendadak terkunci, sy tidak bisa membuka wa, awalnya sy berfikir bhw hp saya hanya erorr..saya tidak pernah menduga bhw nomor wa saya dibajak, sy tidak mengira bhw nomor wa saya dikloning dan dikendalikan oleh seseorang dari jarak jauh..sementara sy tidak bisa berbuat apa-apa..

Ya Allah..kejam sekali mereka yg memfitnah saya, hingga saya diperlakukan seperti ini...😭😭😭

Penyidikpun terus bertanya secara bergantian.. pertanyaan yg mendorong saya untuk mengaku..sy tetap bertahan, sy tetap tidak mau mengakui perbuatan yg tidak pernah saya lakukan...sy terus berzikir memohon kekuatan pada Allah, sy tanamkan difikir saya, meski saya disetrum, meski tangan saya digencet agar saya mrngaku saya tetap tidak akan mau mengaku krn sy tidak merasa melakukan...

Sampailah waktu subuh krn terdengar sayup-sayup suara azan, dengan sopan sy minta waktu untuk sholat subuh, tapi tidak diizinkan..di lebah inilah saya bangkit, sy berdiri sambil saya katakan..
"Silahkan bapak-bapak tuduh saya, silahkan bpk-bpk siksa saya, saya tidak akan melawan, tapi bila bpk-bpk melarang saya untuk sholat maka bpk-bpk akan saya lawan..!

Akhirnya salah seorang polisi mempersilahkan saya sholat..saya diantar ke toilet untuk ambil wudhu, ditunggunya sy di depan pintu kamar mandi, sayapun masuk lagi ke ruang penyidik,saya tanya pada mereka mana arah kiblat penyidikpun menjawab tidak tau, sayapun tanya lagi mana arah barat, diapun kembali berkata tidak tau, ya sudah..akhirnya saya sholat di ruang yg sangat sempit, saya sholat dg sembarang arah, krn polisi-polisi itu tdk mau memberitahu mana arah kiblat / barat..

Introgasipun berlanjut hingga siang hari, badan mulai pada sakit krn sekian jam hanya duduk tidak diberi tidur sama sekali..

Sambil diintrogasi butir - butir tasbeh terus bergulir di jemari saya..sambil sesekali sy bergumam.." ya Robb beri saya kekuatan.." 😭😭😭
Bayangan jeruji puluhan tahun bermain di pelupuk mata, pada siapakah gadis kecilku ku titipkan, sementara ibu bpk juga sdh tidak ada..bukan diri ini yg saya khawatirkan, tapi nasib gadis kecilku yg akan hidup sendirian..

Haripun semakin sore waktu sdh mendekati pukul 6 sore..duh..belum ada segelas airpun untuk saya berbuka, alhamdulillah komandan kanit resmob datang, beliau memerintahkan anak buahnya untuk ambil makanan berbuka untuk saya, sekalian sy izin sholat, alhamdulillah lagi beliau perintahkan anak buahnya untuk siapkan tempat sholat untuk saya..kanit resmob beliau non muslim tapi terlihat bijak hingga ketika tim penyidik introgasi saya, bila ada kanit resmob di situ rasa takut saya seperti hilang..

Kanit Resmob ini mmg lain dari anak buahnya, beliau terlihat santun dan berbicarapun hati-hari dg saya..mata batin saya menangkap sesungguhnya pak komandan ini seperti tau bhw saya tidaklah bersalah..

Jam menunjukan pukul 21.00 malam Rabu, komandan kanit resmob memanggil saya.." bu Fatimah..apa benar ibu seorang kepala sekolah..?" saya jawab benar pak, beliaupun lanjut bicara.."kenapa ibu tidak bilang..?" saya jwb bukankah saya tidak boleh bicara bila tidak ditanya..

Saat itu juga komandan kanit resmob berkata pada anak buahnya.."malam ini juga antarkan bu fatimah kembali ke keluarganya, sampaikan kpd RT / RW setempat bhw benar no wa bu fatimah di hack" sementara hp belum bisa dibawa krn masih di lab porensik Bareskrim...

Sayapun menangis..tangis yg sejak kemarin saya tahan.. Trimaksih ya Robb..Engkau kabulkan doaku dan doa orang-orang yg mendoakanku..

Jam 22.30 sayapun diantar pulang...laptop saya komandan kanit yg bawa sampai parkir mobil, sementara tas saya dibawa oleh anak buahnya.. Saya jalan menurini anak tangga, setiba di loby banyak sekali para pengacara yg nunggu di loby..saya tidak bisa banyak bicara krn terus di dorong untuk segera masuk mobil yg sdh disiapkan... Mobil Poldapun langsung melaju menuju kediaman saya, sampai di kediaman saya para polisi yg nganter menyerahkan sy ke keluarga disaksikan RT RW yg mmg sdh dihubungi sebelumnya...

Kepulangan saya tentu bukan hanya murni bhw sy tidak bersalah, tapi banyak orang-orang baik yg peduli terhadap nasib saya..

Saya ucapkan terimakasih pada Bpk. H.Eka Jaya, mpo Linda, Bang Ano, Bang Imam dan Bang Bewok dari team pengacara Bang Japar (jawara pengacara), terimakasih juga untuk team lowyer ACTA yg begitu peduli pada nasib orang-orang yg terzholimi, juga ucap trimakasih pada DR. Farhat Abas dari BPN yg juga turut turun untuk membantu menyelamatkan saya, tidak lupa juga ucap trimakasih kpd Bpk H. Abdul Khalim SH pengacara PGRI kota Bekasi yg tidak henti-henti mensufort saya untuk terus tegar menghadapi ujian ini..juga jazakumullah khairul khasiron kpd pihak-pihak yg sudah membantu meringankan semua urusan saya..hanya Allah saja yg bisa membalasnya...

Doa saya untuk orang yg menghack no wa saya...untuk mereka yg mengkloningnya sehingga dia memfitnah saya dg mengirim kontens-kontens yg melanggar hukum sbg upaya untuk menjebloskan saya ke penjara, juga untuk orang yg melaporkan saya...di bulan penuh berkah ini semoga Allah menyelamatkan dirinya, menyelamatkan keluarganya, membahagiakan kehidupan dunia dan akhiratnya..

Dan semoga para aparat negara / para polisi dan penegak hukum Allah tetapkan hatinya untuk bisa menjunjung keadilan setinggi tingginya..dg tetap memperlakukan korban lebih bijaksana dn menjunjung tinggi praduga tak bersalah...

Akhirnya..kepada Allah saja semua bermuara..krn apapun yg terjadi di muka bumi ini tidak akan luput dari pandangan Allah Azzawajallah..dan semua akan dipertanggung jawabkan dihadapan Allah sekecil apapun kebaikan dan keburukan yg kita lakukan...

Saya sdh berserah diri atas keselamatan diri saya, atas keselamatan anak saya, juga atas keselamtan karier dn kehidupan saya..😭😭😭🙏🏻🙏🏻🙏🏻