Din: Arahan Jokowi Kepada Menag Fachrul Sangat Tendensius
Demikian disampaikan Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) M. Din Syamsuddin seperti pikiran-pikiran dari Rapat Pleno Dewan Pertimbangan MUI ke-44 pada 23 Oktober 2019.
Jelas Din, penilaian terhadap kabinet tentu sebaiknya tidak diarahkan kepada pribadi seseorang menteri, tapi pada proses, dan faktor-faktor kenegarawanan yang seyogyanya dipertimbangkan oleh pemilik hak prerogatif.
Di antara faktor-faktor kenegarawan tersebut adalah pertimbangan kesesuaian penempatan seseorang the right person in the right place, derajat akomodasi kemajemukan bangsa atas dasar agama dan etnik, akomodasi kekuatan aspiran riil dalam masyarakat seperti organisasi masyarakat madani yang punya peran kebangsaan, dan tentu arah kebijakan sesuai dengan visi strategis bangsa dalam Konstitusi.
“Dalam kaitan ini, memang dapat ditengarai rendahnya derajat kenegarawanan, lebih mengedepankan rasa superior atau ketakabburan, pendekatan “keluar kotak” semu, dan cenderung jalan sendiri, kurang akomodatif terhadap elemen pendukung dan pendamping,” ujar Din.
Sumber: Eramuslim