OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 17 Oktober 2019

Ribuan Polisi “Kepung” Ratusan Mahasiswa Peserta Aksi Tuntut Perppu KP

Ribuan Polisi “Kepung” Ratusan Mahasiswa Peserta Aksi Tuntut Perppu KP


10Berita, Jakarta – Sedikitnya 1600 anggota polisi mengamankan ratusan peserta aksi mahasiswa yang menuntut penerbitan Perppu KPK di depan Patung Kuda, jalan Merdeka Barat. Polisi melakukan pengamanan maksimal dengan cara “mengepung” peserta aksi.
Satu baris polisi bersiaga di mulut jalan Merdeka Barat tepat di perempatan Indosat. Sedangkan barrier Polisi dipasang di depan Gedung Sapta Pesona Kementerian Pariwisata.
“Ketika mereka melakukan aksi, kita melakukan pengamanan maksimal, kita mengamankan peserta aksi maupun masyarakat, jangan sampai nanti ada orang-orang yang menunggangi,” ujar Kapolsek Gambir, Kompol Dimastama Wiraga ditemui di belakang massa demonstran, Kamis (17/10/2019).
Selain menyiagakan 1600 anggotanya, kepolisian juga menyiagakan mobil water cannon di dalam barrier. Berdasar pantauan Kiblat.net, polisi tidak tampak membawa senjata berat seperti peluru karet ataupun gas air mata.
“Sekitar 1600 (anggota berjaga, red.) di sekitar Istanatidak hanya dari kepolisian saja, ada juga dari TNI, Polda Metro, Polres dan Polsek, serta Sabhara dan Brimob Nusantara,” ujarnya.
Polda Metro Jaya memang tidak mengizinkan adanya unjuk rasa antara tanggal 16-20 Oktober atau sampai pelantikan Presiden. Wiraga menyebut, namun jika ada unjuk rasa akan tetap diamankan oleh kepolisian.
“Polisi siaga jaga aksi demonstrasi. Mereka memberi pemberitahuan aksi, jika tidak memberi pemberitahuan,kami minta untuk segera menyelesaikan aksinya. Tapi karena situasinya berbeda dengan rutinitas, maka kami layani mereka, tapi seperti tertib waktu 18.00 WIB,” ujarnya.
Jika sudah tiba pukul 18.00 WIB, Wiraga menyebut Polisi tetap akan berlaku persuasif dan terus berkomunikasi dengan demonstran.
Massa mahasiswa peserta aksi sudah membubarkan diri pada pukul 16.30 WIB setelah melakukan demonstrasi dan memberikan spanduk besar bergambar ‘Tikus Berdasi’ kepada aparat polisi yang berjaga.

Sumber: KIBLAT.NET