OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 10 Maret 2020

Presiden Trump Mungkin Telah Terinfeksi Virus Corona

Presiden Trump Mungkin Telah Terinfeksi Virus Corona



Presiden Amerika Serikat Donald John Trump. Foto/REUTERS
10Berita,WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mungkin saja telah terinfeksi virus corona baru, COVID-19. Musababnya, dia telah bertemu beberapa anggota parlemen Amerika yang kini mengarantina diri sendiri karena diduga terifenksi virus tersebut.
Kemungkinan itu disampaikan Wakil Presiden Mike Pence. Dia mengaku tidak mengetahui jika Presiden Trump telah diuji untuk COVID-19 atau belum setelah bertemu dengan kedua anggota parlemen yang diduga terpapar virus corona baru.
"Sejujurnya saya tidak tahu jawaban atas pertanyaan itu, tetapi kami akan merujuk pertanyaan itu dan kami akan memberi Anda jawaban dari dokter Gedung Putih dengan sangat cepat," kata Pence kepada wartawan hari Senin waktu Washington, seperti dikutip AFP, Selasa (10/3/2020).
"Saya belum diuji untuk virus corona," lanjut Pence dalam menanggapi pertanyaan sebelumnya. (Baca: Update Corona 10 Maret: 4.025 Tewas, 114.299 Kasus, 63.990 Sembuh)
Dua anggota Parlemen AS telah mengarantina diri mereka sendiri usai mendapat informasi bahwa keduanya telah kontak dengan individu yang positif terinfeksi COVID-19. Mereka bahkan telah berjabat tangan saat bertemu Presiden Trump.
Doug Collins, anggota Parlemen AS dari Partai Republik telah bersalaman dengan Trump pada Jumat pekan lalu. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS memberi tahu dirinya bahwa dia telah melakukan kontak dengan individu yang positif terinfeksi COVID-19 dalam sebuah konferensi bulan lalu.
Anggota Parlemen kedua, Matt Gaetz, ikut terbang bersama Trump di pesawat kepresidenan AS; Air Force One, pada hari Senin. CDC juga memberi tahu bahwa dia telah melakukan kontak dengan individu yang positif terinfeksi COVID-19 dalam konferensi Conservative Political Action Conference (CPAC) 11 hari sebelumnya.
Namun, kedua politisi itu mengaku tidak mengalami gejala penyakit apapun. "Saya memutuskan untuk mengarantina diri sendiri sebagai langkah antisipasi," ujar Collins.
Sedangkan kantor Gaetz melalui Twitter mengatakan sang politisi tersebut telah menjalani tes COVID-19. "Dia telah menjalani tes hari ini, dan hasilnya akan segera keluar," kata kantor Gaetz.
Sementara itu, Gedung Putih mengatakan Presiden Trump hingga saat ini belum diuji untuk virus corona baru setelah kontak dengan dua anggota parlemen yang mengarantina diri.
“Presiden belum menerima tes COVID-19 karena dia tidak memiliki kontak dekat yang lama dengan pasien COVID-19 yang dikonfirmasi, juga tidak memiliki gejala. Presiden Trump tetap dalam kesehatan yang sangat baik, dan dokternya akan terus memonitornya," kata juru bicara Gedung Putih Stephanie Grisham dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Reuters.

Sumber: sindonews