10Berita - Opsi pemberian abolisi atau penghapusan terhadap seluruh putusan pengadilan patut dipertimbangkan Presiden Joko Widodo dalam kasus hukum yang menjerat aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Syahganda Nainggolan dan Jumhur Hidayat.
Sebab kasus kedua aktivis yang dijerat UU ITE itu dinilai sarat dengan muatan politik.
"Karena kasusnya berdimensi politik, Presiden Jokowi dapat memberikan abolisi berupa penghapusan proses hukum seseorang yang sedang berjalan yakni untuk Jumhur Hidayat dan Syahganda Nainggolan," kata pakar hukum tata negara, Margarito Kamis kepada wartawan, Jumat (12/2).
Margarito melanjutkan, abolisi diatur dalam amanat konsitusi Pasal 14 ayat 2 UUD 1945. Dengan demikian, tidak ada larangan bagi presiden untuk memberikan abolisi kepada Jumhur Hidayat dan Syahganda Nainggolan sebagaimana dijamin berdasarkan konstitusi RI.
"Kalau bicara boleh, tentu saja presiden boleh mengeluarkan hak abolisi tersebut. Tinggal masalahnya presiden mau atau tidak," lanjutnya.
Margarito menambahkan, pemberian abolisi bagi yang mengalami proses hukum seperti Jumhur Hidayat dan Syahganda tidak diharamkan, terlebih bila kasusnya terkesan politis.
"Jadi, sama sekali tidak ada larangan prinsip bagi presiden dalam kaitan memberikan abolisi untuk Saudara Jumhur Hidayat dan Syahganda," tandasnya. (RMOL)
Sabtu, 13 Februari 2021
Home »
» Sarat Politis, Pakar Hukum Sarankan Jokowi Beri Abolisi Untuk Jumhur Dan Syahganda
Sarat Politis, Pakar Hukum Sarankan Jokowi Beri Abolisi Untuk Jumhur Dan Syahganda
By 10 BERITA 2/13/2021 08:59:00 AM
Sarat Politis, Pakar Hukum Sarankan Jokowi Beri Abolisi Untuk Jumhur Dan Syahganda
Related Posts:
Pemimpin Tanpa Rasa Bersalah Pemimpin Tanpa Rasa Bersalah 10Berita – Di tengah Bapak kami bercerita tentang “Kenapa Bukan Sunan Kalijaga saja yang jadi Sultan”, “Kenapa pendiri Jombang tidak duduk memimpin Jombang”, “Amanah Cincin dari Mbah Kholil… Read More
Catatan ISAC soal pengamanan solidaritas Rohingya di Masjid An Nur Magelang Catatan ISAC soal pengamanan solidaritas Rohingya di Masjid An Nur Magelang 10Berita~SURAKARTA – Umat Islam yang hanya mau sholat Jumat dan doa bersama untuk peduli Rohingya, di Masjid An Nur Magelang, namun polis… Read More
Ibu Dian: Yang Kontra Penguasa Ditangkap Agar Sikap Kritis Publik Berhenti? Salah Besar! Ibu Dian: Yang Kontra Penguasa Ditangkap Agar Sikap Kritis Publik Berhenti? Salah Besar! 10Berita~Seorang ibu-ibu aktivis Aksi Bela Islam, ibuAsma Dewi Ali Hasjim ditangkap dengan pasal UU ITE dan kini ditahan di Polsek… Read More
Tak Sesuai dengan Harapan, Pernyataan Dalai Lama Untuk Muslim Rohingya Dikecam Netizen Tak Sesuai dengan Harapan, Pernyataan Dalai Lama Untuk Muslim Rohingya Dikecam Netizen 10Berita~ Pemimpin spiritual Tibet, Dalai Lama, sedih melihat minoritas Muslim Rohingya menjadi korban kekerasan tentara Myanmar di Rakhi… Read More
Genosida Muslim Rohingya Dikendalikan Zionis Israel Genosida Muslim Rohingya Dikendalikan Zionis Israel10Berita– Presiden Wadah Pencerdasan Umat Malaysia (Wadah), Ahmad Azzam Abdul Rahman, mengingatkan umat Islam, ormas, dan pemimpin serta aktivis muslim jangan terjebak pada a… Read More