10Berita - Lolosnya revisi Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektro (ITE) dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas) prioritas tahun 2021 di DPR RI menyedot perhatian banyak kalangan.
Ketua Umum DPP GMNI Arjuna Putra Aldino menyesalkan hal tersebut bisa 'lolos' dari Prolegnas Prioritas 2021 di parlemen. Sebab menurut, ada yang masih belum clear soal interprestasi UU ITE itu sendiri.
"Jelas. Karena memang disitu menaruh tafsir yang sangat beragam. Multitafsir disitulah potensi kriminalisasi," ujar Arjuna Putra dalam diskusi daring Obrolan Bareng Bang Ruslan bertajuk "Anak Muda dan Politik Kenegaraan" pada Selasa (23/3).
Menurut Arjuna, tujuan awal lahirnya UU ITE itu sejatinya untuk melindungi transaksi elektronik yang kemudian berkembang menyasar ujaran kebencian hingga perbuatan tidak menyenangkan.
Seharusnya, kata Arjuna, UU ITE ini harus tegas tafsirnya mana ujaran kebencian dan kritik terhadap pemerintah.
"Definisi ujaran kebencian kita harus batasi kepada persoalan SARA. Itu kita batasi saja udahlah sisanya diatur oleh KUHAP. Karena di dalam UU ITE ini harus membedakan definisi penghinaan pembunuhan karakter dan kritik itu sendiri," tegasnya.
"Jangan sampai maknanya lebar, apa yang disebut penghinaan itu justru melebar kepada itu adalah sebenarnya kritik kepada pemerintahan," imbuhnya menegaskan.
Atas dasar itu, Arjuna menyatakan, UU ITE tidak boleh mempidanakan para pengkritik. Sebab, selain itu dilindungi konstitusi, karena itu menyangkut kepentingan umum.
"Saya kira kritik tidak boleh dipidana ya, karena memang itu kepentingannya untuk masyarakat umum," pungkasnya.
Selain Arjuna, turut hadir dalam diskusi daring yang digelar Kantor Berita Politik RMOL ini yakni Ketua Umum DPP IMM Najih Prasetyo. (rmol*)
Rabu, 24 Maret 2021
Home »
» Revisi UU ITE Tak Masuk Prolegnas 2021, GMNI: Kritik Tidak Boleh Dipidana!
Revisi UU ITE Tak Masuk Prolegnas 2021, GMNI: Kritik Tidak Boleh Dipidana!
By 10 BERITA 3/24/2021 09:07:00 AM
Revisi UU ITE Tak Masuk Prolegnas 2021, GMNI: Kritik Tidak Boleh Dipidana!
Related Posts:
Sindir Jokowi Ditemui Pakai Kaos, Netizen: Elon Musk Ketemu Presiden Turki Pakai JasSindir Jokowi Ditemui Pakai Kaos, Netizen: Elon Musk Ketemu Presiden Turki Pakai Jas10Berita – Sejumlah potret yang memperlihatkan Presiden Jokowi bertemu dengan Bos Tesla Elon Musk di Space X, Amerika Serikat jadi perb… Read More
Petani Sawit se-Indonesia Bakal Demo Serentak BesokPetani Sawit se-Indonesia Bakal Demo Serentak Besok 10Berita - Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) akan mengerahkan petani di 22 provinsi se-Indonesia untuk melakukan aksi massa dalam menyikapi dampak lara… Read More
Sambangi University of Oxford, Anies Diskusi Potensi Asia Tenggara di Kancah DuniaSambangi University of Oxford, Anies Diskusi Potensi Asia Tenggara di Kancah Dunia 10Berita - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi University of Oxford, Inggris, sebagai salah satu lawatannya selama mengitari … Read More
Halo Tepras Prasetyo... Apa alasanmu menuduh Muslim licik? Menyebut Iman Islam agama Penjajah?Halo Tepras Prasetyo... Apa alasanmu menuduh Muslim licik? Menyebut Iman Islam agama Penjajah? 10Berita - Halo Tepras Prasetyo ... Apa alasanmu menuduh Muslim licik?Menyebut Iman Islam agama Penjajah? Saya… Read More
Anies Hanya Kalah Kalau Enggak Nyapres?Anies Hanya Kalah Kalau Enggak Nyapres? 10Berita - OLEH : TONY ROSYIDADA kabar seorang pensurvei ditanya tentang apa yang menyebabkan Anies Baswedan kalah. Ia menjawab: Anies kalah kalau tidak nyapres.Kabar ini bisa bena… Read More