10Berita - Politikus yang menjabat sebagai Humas di Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya mengungkapkan keterlibatan organisasi massa berbasis Islam Nahdlatul Ulama (NU) yang sempat bertemu dengan kelompok Taliban.
Pemimpin redaksi (Pemred) majalah Tabligh ini mengaku kaget mengetahui kabar pertemuan para petinggi NU dengan Taliban.
Kendati demikian, Mustofa menjelaskan bahwa para tokoh NU sendiri tak mau mengakui hal tersebut dan malah menyebut para anggota Taliban itu sebagai ulama dari Afghanistan yang ingin mempelajari Islam Nusantara.
“Terus terang saya kaget. Temen dari NU dengan lantang bilang bahwa rombongan yg datang ke PBNU ini adalah Ulama Afganistan yg ingin belajar Islam Nusantara,” ujar Mustofa, pada Kamis, 26 Agustus 2021.
Padahal, kata Mustofa, rombongan pria Afghanistan yang disebut NU sebagai ulama itu merupakan orang yang sama ditemui oleh mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.
Sementara Jusuf Kalla sendiri mengakui bahwa gerombolan itu merupakan kelompok Taliban asal Afghanistan.
“Padahal sudaah sangat jelas mereka adalah rombongan yang sama, yakni rombongan Taliban yang memang diundang Jusuf Kalla,” imbuhnya.
Kenapa NU Emoh Akui Pertemuan Tersebut?
Lebih lanjut, pegiat media sosial Sutan Mangara Harahap juga mempertanyakan mengapa dari pihak NU sendiri tak mau mengakui adanya pertemuan itu.
“Kenapa NU takut mengakui pertemuan ini? Taliban sudah merdeka, bahkan Amerika saja sudah tidak mencap Taliban sebagai teroris tapi Kelompok Gerilyawan. Karena Amerika itu mengadopsi fakta bahwa tidak ada Diskusi/Perundingan dengan Teroris,” kata Sutan dalam postingannya.
Dia pun membagikan sebuah unggahan dari akun Twitter resmi milik Juru Bicara Imarah Islam Afghanistan, Zabihullah Mujahid yang mengungkapkan pertemuannya dengan sejumlah elite NU.
“Today IEA delegation led by respected Mullah Baradar Akhund met with chief of @nahdlatululama Professor Said Aqil Siradj & administrative delegation of the organization. Meeting focused on contact b/w Ulama & all aspects of the ongoing Jihadi & political situation of #Afghanistan (Hari ini delegasi IEA yang dipimpin oleh Mullah Baradar Akhund yang terhormat bertemu dengan pemimpin @nahdlatululama Profesor Said Aqil Siradj & delegasi administrasi organisasi. Pertemuan berfokus pada kontak dengan Ulama & semua aspek Jihadi & situasi politik yang sedang berlangsung #Afghanistan),” kicau akun Twitter tersebut pada Juli 2019 silam. [hops]
Kamis, 26 Agustus 2021
Home »
» Selain JK Ternyata NU Juga Pernah Temui Taliban: Kenapa Tak Mau Mengakuinya?!
Selain JK Ternyata NU Juga Pernah Temui Taliban: Kenapa Tak Mau Mengakuinya?!
By 10 BERITA 8/26/2021 01:03:00 PM
Selain JK Ternyata NU Juga Pernah Temui Taliban: Kenapa Tak Mau Mengakuinya?!
Related Posts:
Dengar Adzan, Samuel Shropshire Terdorong Datang ke MasjidDengar Adzan, Samuel Shropshire Terdorong Datang ke Masjid 10Berita , JAKARTA -- Pandangan negatif tentang Islam selalu menjadi konsumsi masyarakat Barat, seperti Samuel Shrop shire. Warga Amerika Serikat (AS) yan… Read More
[Puisi] Gaza Tanah Mulia[Puisi] Gaza Tanah Mulia Oleh: Aya Ummu Najwa* Hitam langitmu ya Gaza.. Bersenandung dentuman membahana Namun bukan kemeriahan hari raya di sana Melainkan serangan musuhmu membabi buta Dan kau menangis ya Gaza.. Untuk keseki… Read More
Air Kehidupan Bagi Muslim PendosaAir Kehidupan Bagi Muslim Pendosa 10Berita ,Muslim menyebutkan dalam kitab shahihnya bahwa Abu Sa’id al Khudzri ra meriwayatkan salah satu hadis dari Rasulullah SAW. Isinya berkaitan dengan bagaimana menghidupkan kemba… Read More
Mendatangkan Rezeki Mendatangkan Rezeki 10Berita , JAKARTA -- Rezeki adalah urusan Allah subhanahu wa ta’ala. Hanya Dia yang tahu dan mengatur semua urusan manusia termasuk rezekinya. Bagaimana rezeki itu datang, seberapa banyak rezeki itu? Itu… Read More
Awas, Pahala Jihad pun Tidak Bisa untuk Membayar Utang Awas, Pahala Jihad pun Tidak Bisa untuk Membayar Utang Dari Abu Hurairah radliyallaahu 'anhu berkata, “Seorang laki-laki datang menemui Rasulullah shallallaahu 'alaihi wasallam dan berkata, ‘Ya … Read More