OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 06 Januari 2022

Apa Kabar Kasus Abu Janda, Kok Hilang? HMI: Miris, Kasihan Nasib Demokrasi di Indonesia

Apa Kabar Kasus Abu Janda, Kok Hilang? HMI: Miris, Kasihan Nasib Demokrasi di Indonesia



10Berita – Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam-Majelis Penyelamat Organisasi (PB HMI-MPO), Affandi Ismail menyayangkan sikap kepolisian yang dengan cepat menahan dan menetapkan Habib Bahar sebagai tersangka ujaran kebencian dan keonaran.

Affandi Ismail menilai, polisi begitu cepat merespon kasus Habib Bahar, sementara laporan terhadap pegiat media sosial, Permadi Arya alias Abu Janda, polisi lamban menindak. Padahal, kasus Abu Janda dilaporkan sejaka akhir tahun 2020 lalu terkait SARA.

“Apa bedanya Abu Janda dan Habib Bahar Bin Smith di hadapan hukum? Benar-benar tidak adil,” ujar Affandi Ismail melalui akun Instagram-nya, dikutip FIN.CO.ID, Kamis 6 Januari 2022.

Affandi Ismail mengaku miris melihat nasib demokrasi di Indonesia saat ini. Katanya kebebasan berpendapat tapi jika bertentangan dengan selera penguasa maka hukum dijadikan sebagai alat penggebuk dan pembungkam.

“Sungguh kasihan nasib demokrasi Indonesia saat ini,” ujar Affandi.

Ia menilai, demokrasi di Indonesia sangat memprihatinkan. Seharusnya, kata dia, warga negara semua sama di hadapan hukum dan tidak tebang pilih dalam penegakan hukum.

Namun yang terlihat justru kepolisian terkesan lambat menanggapi laporan terhadap buzzerRp, atau mereka yang mendukung pemerintah.

“Faktanya masih banyak para buzzerRp Istana yang masih bebas berkeliaran, menista agama dan menebar kebencian kepada sesama rakyat Indonesia,” ujar Ismail.

Sumber: eramuslim.com

Related Posts: