OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 24 Maret 2022

Ramai 3 Periode, Video Najwa Shihab Viral: Bahwa Mereka Tidak Malu Untuk Bicara Seperti Itu, Ini Yang Harus Diwaspadai!

Ramai 3 Periode, Video Najwa Shihab Viral: Bahwa Mereka Tidak Malu Untuk Bicara Seperti Itu, Ini Yang Harus Diwaspadai!



 

KONTENISLAM.COM - Wacana penundaan pemilu 2024 atau perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode menjadi salah satu pembahasan publik saat ini.

Baru-baru ini, video lama Najwa Shihab yang menyinggung soal tiga periode saat mengisi sebuah acara pun viral di media sosial Twitter.

Salah satu netizen yang mengunggah video Najwa Shihab itu adalah pemilik akun @Mdy_Asmara1701.

Video tersebut diketahui diambil saat Najwa Shihab mengisi acara di Universitas Bina Nusantara (Binus) dan video tersebut diunggah oleh kanal YouTube BINUSTV Channel pada 2019 silam.

Najwa Shihab menyampaikan pandangannya soal usulan presiden tiga periode dan lainnya setelah ada salah satu mahasiswa yang bertanya pandangannya mengenai demokrasi di Indonesia.

Pasalnya, mahasiswa tersebut merasa di negara yang menganut sistem demokrasi ini, kebebasan berbicara masyarakat belum terjamin karena ada UU ITE dan lainnya.

“Menurut saya, upaya untuk mengurangi hak-hak dan kebebasan warga negara itu selalu ada, bukan hanya sekarang, bukan hanya di negeri ini, tapi di berbagai belahan dunia mana pun,” ucapnya.

Ia menambahkan, “Undang-undang ITE kita teriak-teriak soal itu udah lama banget.

Udah pernah ada revisi, diperbaiki, tapi korban juga masih terus berjatuhan."

Kemudian video yang beredar adalah setelah pernyataan Najwa Shihab tersebut.

Ia menjelaskan soal opini masyarakat yang kerap disebut tidak cinta negeri jika tidak memiliki pemikiran yang sama.

“Dan yang lebih membahayakan sekarang, menurut saya adalah ketika kekritisan itu dianggap bukti tidak cinta negeri," jelasnya dikutip dari cuitan akun @Mdy_Asmara1701 yang diunggah pada Rabu (23/3/2022).

Najwa Shihab menambahkan, “Menurut saya yang berbahaya kalau sudah ada sekelompok pandangan yang menilai kalau kita bersuara keras, itu artinya kita tidak pro-kebaikan.”

Namun, ia menyebut kalau kebaikan tersebut justru berdasarkan pada kelompok tertentu.

“Ketika-kata-kata 'baik' disematkan hanya pada kelompok tertentu dan yang tidak sama dengan itu berarti tidak baik. Itu menurut saya yang harus kita cermati hati-hati,” ungkapnya.

Setelah itu, Najwa Shihab juga menyampaikan bahwa yang harus diwaspadai adalah saat ada upaya mengembalikan Indonesia ke zaman sebelum reformasi.

Najwa Shihab mengatakan, “Dan ketika ada upaya-upaya untuk mengembalikan lagi Indonesia ke zaman sebelum reformasi, itu yang harus betul-betul kita waspadai.”

“Rasa-rasanya tidak ada politisi yang seberani hari-hari ini, loh. Tiga empat tahun yang lalu mana ada yang berani bilang presiden tiga periode, iya enggak sih. Mana ada yang berani bilang ‘udah rakyat enggak usah dikasih kesempatan untuk memilih langsung’,” sambungnya.

Najwa Shihab kemudian menyebut bahwa upaya-upaya itu memang ada, tapi tidak ada yang berbicara selantang saat ini.

“Upaya-upaya itu ada, tapi dengan bangga bilang ‘kita mau presiden tiga periode, mengubah undang-undang dasar untuk itu’, rasa-rasanya dulu enggak ada yang berani selantang itu ya,” katanya.

“Dan bahwa sekarang mereka tidak malu untuk bicara seperti itu, itu yang harus diwaspadai,” ujar Najwa Shihab melanjutkan.

Cuitan @Mdy_Asmara1701 pun dibanjiri oleh komentar warganet lain dan kini video Najwa Shihab yang diunggahnya sudah ditonton lebih dari 150.000 kali.

Tak hanya itu, cuitannya tentang pernyataan Najwa Shihab juga disukai lebih dari 5.000 kali dan juga mendapat lebih dari 2.000 retweets. [populis]