10Berita - Terungkap bahwa pemerintah tidak melarang ekspor crude palm oil (CPO), melainkan hanya refined, bleached, deodorized (RBD) palm olein yang merupakan bahan baku minyak goreng sawit dan minyak goreng sawit (MGS).
Menurut Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS) Anthony Budiawan, hal ini lebih parah dibandingkan dengan kebijakan menutup keran ekspor batu bara yang belakangan dikoreksi setelah diputuskan.
“Lebih parah dari Batubara, kali ini larangan ekspor CPO dikoreksi (dibatalkan) sebelum berlaku, sangat mempermalukan Jokowi,” kata Anthony Budiawan dalam unggahannya di Twitter, Selasa (26/4).
Dengan adanya kejadian ini, kata Anthony masyarakat umumnya bisa saja akan menyimpulkan bahwa Presiden tunduk pada oligarki.
“Masyarakat akan menduga Jokowi tunduk pada oligarki. Kebijakannya bisa dikoreksi sesuka oligarki, melalui anteknya di kabinet,” demikian Anthony.
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menegaskan bahwa pemerintah bukan melarang ekspor crude palm oil (CPO), melainkan hanya refined, bleached, deodorized (RBD) palm olein yang merupakan bahan baku minyak goreng sawit dan minyak goreng sawit (MGS).
Namun sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengumumkan secara langsung kepada publik bahwa pemerintah akan melarang ekspor bahan baku minyak goreng dan minyak goreng, mulai Kamis, 28 April 2022.
“Hari ini saya telah memimpin rapat tentang pemenuhan kebutuhan pokok rakyat, utamanya yang berkaitan dengan ketersediaan minyak goreng di dalam negeri. Dalam rapat tersebut, telah saya putuskan pemerintah melarang ekspor bahan baku minyak goreng dan minyak goreng, mulai Kamis, 28 April 2022 sampai batas waktu yang akan ditentukan kemudian. Saya akan terus memantau dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan ini, agar ketersediaan minyak goreng di dalam negeri melimpah dengan harga terjangkau,” kata Jokowi Jumat (22/4).
Sumber: RMOL
Selasa, 26 April 2022
Home »
» Larangan Ekspor CPO Dikoreksi Sebelum Berlaku, Anthony Budiawan: Jokowi Tunduk ke Oligarki?
Larangan Ekspor CPO Dikoreksi Sebelum Berlaku, Anthony Budiawan: Jokowi Tunduk ke Oligarki?
By 10 BERITA 4/26/2022 06:50:00 PM
Larangan Ekspor CPO Dikoreksi Sebelum Berlaku, Anthony Budiawan: Jokowi Tunduk ke Oligarki?
Related Posts:
PBNU-Muhammadiyah Dukung Dinsos Tertibkan Lelaki Dandan bak Perempuan di CFWPBNU-Muhammadiyah Dukung Dinsos Tertibkan Lelaki Dandan bak Perempuan di CFW10Berita – Kemunculan remaja lelaki yang berdandan seperti perempuan di Citayam Fashion Week (CFW); Dukuh Atas, Jakarta, menjadi sorotan.Termasuk dar… Read More
Antara APENG & ACTAntara APENG & ACT 10Berita - APENG & ACTOleh: Naniek S DeyangSaya termasuk orang yang kesal luar biasa pada orang-orang yang nyolong duit sosial, namun ditetapkannya 4 petinggi ACT yang menilap uang hanya s… Read More
Miris! Maling Uang Negara Justru Berkeliaran Bebas di Singapura, Ustadz Hilmi: yang Begini Harusnya Dilarang Masuk, Ah Sudahlah...Miris! Maling Uang Negara Justru Berkeliaran Bebas di Singapura, Ustadz Hilmi: yang Begini Harusnya Dilarang Masuk, Ah Sudahlah...10Berita - Pendakwah Hilmi Firdausi atau dikenal Ustadz Hilmi menyoroti tersangka kasus ma… Read More
Pimpinan DPRD DKI Dukung Anies Banding Putusan PTUN Soal UMPPimpinan DPRD DKI Dukung Anies Banding Putusan PTUN Soal UMP 10Berita - Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) DKI Jakarta mengabulkan gugatan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jakarta terkait pembatalan revisi Upa… Read More
Gercep! PKS Daftar Peserta Pemilu 2024 Di Hari Pertama TahapanGercep! PKS Daftar Peserta Pemilu 2024 Di Hari Pertama Tahapan 10Berita - Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi menyatakan bahwa Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan mendaftarkan diri pada hari pertama saat pendaftar… Read More