OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Selasa, 14 Maret 2023

Sempat Ogah Bubar, Massa Buruh Akhirnya Tinggalkan Depan Gedung DPR RI

Sempat Ogah Bubar, Massa Buruh Akhirnya Tinggalkan Depan Gedung DPR RI



 

10Berita - Massa aksi Gerakan Buruh bersama Rakyat (Gebrak) akhirnya membubarkan diri dari depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta usai menyampaikan aksi ikhwal Perppu Cipta Kerja.

Pantauan Suara.com di lapangan, massa aksi membubarkan diri sekira pukul 20.03 WIB.

"Dengan berat hati kita umumkan, kita balik kanan. Semua mengikuti mobil komando," kata salah seorang orator dari atas mobil komando, Selasa.

Orator juga mengingatkan, agar massa aksi pulang bersama-sama. Jangan samapai terpecah belah hal itu dimaksutkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
 
"Demi keamanan bersama jangan sampai kita pulang diamankan pihak keamanan," katanya.

Meski dipaksa bubar karena sudah melewati batas aksi, para demonstran juga berjanji bakal kembali melakukan aksi dengan massa yang lebih besar.
 
"Kita bakal balik lagi dengan massa yang lebih banyak," ucapnya.
 
Berikut rincian 9 tuntutan GEBRAK:

1. Presiden dan DPR RI segera mencabut Perppu Cipta Kerja.
 
2. Presiden dan DPR RI segera menghentikan segala bentuk pengkhianatan dan pembangkangan terhadap Konstitusi

3. Cabut seluruh kebijakan dan peraturan perundang-undangan yang bertentangan dengan konstitusi (UU Minerba, KUHP, UU revisi KPK, UU Cipta Kerja beserta peraturan pelaksananya, UULITE, UU IKN, PP No. 12 Tahun 2003)

4. Segera terbitkan dan sahkan seluruh peraturan perundang-undangan yang melindungi hak rakyat (RUU PPRT, Perlindungan Pekerja Transportasi-Ojek Online dan RUU Masyarakat Adat).
 
5. Berikan perlindungan dan jaminan kepastian kerja, hapus sistem kerja kontrak, alih daya, sistem magang dan stop politik upah murah serta berlakukan upah sesuai kualitas hidup layak.

6. Hentikan liberalisasi agraria dan pengrusakan lingkungan, tolak bank tanah serta jalankan reforma agraria sebagai basis pembangunan nasional.

7. Wujudkan kebebasan akademik, pendidikan gratis, ilmiah dan demokratis di segala jenjang.

8. Hentikan kriminalisasi, kekerasan dan intimidasi terhadap gerakan rakyat di semua sektor.

9. Bongkar dan usut tuntas berbagai praktek mafia pajak sampai ke akar-akarnya 10. Hentikan obral tanah dan hutan untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).

Sumber: suara


Related Posts:

  • 02 Memusuhi Ulama adalah Tindakan “Extraordinary Crime” 10Berita-KARANGANYAR – Ketua Dewan Dakwah Islam Indonesia (DDII) Jawa Tengah Jateng, Ustadz Aris Munandar Lc, angkat bicara soal sikap tak sopan A… Read More
  • 05 Prabowo: Masyarakat Capek Dibohongi dan Inginkan Perubahan 10Berita-Jakarta– Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto mengatakan, perubahan, yang lebih baik untuk Indonesia, bisa dimulai d… Read More
  • 03 JAKARTA TANPA AHOK 10Berita-SADARKAH ANDA bahwa ternyata Jakarta sudah “ditinggalkan” Pak Ahok lebih dari tiga bulan? Tepatnya ketika posisi beliau digantikan sementara oleh Pak Sony sejak akhir Oktober 2016 silam? Dan ap… Read More
  • 04 BANGKIT! Laskar Santri Nusantara Deklarasi Dukung Ulama 10Berita- Laskar Santri Nusantara (LSN) menggelar deklarasi "Laskar Santri Nusantara Siap Membentengi Kiai" di Ponpes Amanatul Ummah, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojo… Read More
  • 01 Gos Soleh Ungkap Hasil Muktamar NU Larang Pilih Pemimpin Non Muslim 10Berita-Pengasuh Pondok Pesantren Tebuiren Jombang, Jawa Timur, KH Solahuddin Wahid alias Gus Solah mengungkap hasil Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) tahun… Read More