10Berita, Jakarta – Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menilai pernyataan Presiden Joko Widodo tentang Presiden boleh berkampanye telah sesuai Undang-undang. Moeldoko menyatakan pernyataan Jokowi sah dan benar sesuai peraturan.
Peraturan yang dimaksud adalah Undang-undang No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu yang dimana menjelaskan bahwa Presiden, Wakil Presiden hingga para Menteri diperbolehkan atau memiliki hak untuk melakukan kampanye.
“Ini diatur dalam undang-undang. Presiden sebagai figur yang memiliki jabatan politik, tentu hak-hak politiknya melekat. Yang penting sepanjang tidak boleh menggunakan fasilitas negara, kecuali kalau pengamanan tentu masih ada,” kata Moeldoko di Malang, pada Jumat, 26 Januari 2024.
Moeldoko menuturkan, bahwa pernyataan Jokowi soal presiden boleh berkampanye lebih kepada pembelajaran demokrasi. Dia menganggap hal itu cukup etis karena telah merujuk pada undang-undang.
“Mari kita lihat konteks presiden kemarin. Itu lebih memberikan pembelajaran demokrasi dengan mengikuti undang-undang. Standar kita dari undang-undang, bukan perasaan. Etis tidak etis kan persepsi. Jadi kita negara hukum, bukan negara asumsi,” ujar Moeldoko.
Moeldoko memastikan, meski di tengah proses menuju coblosan Pemilu, mulai menteri hingga presiden tetap bekerja sesuai tugas-tugas pemerintahan.
Sementara sesuai aturan ketika Presiden Joko Widodo cuti untuk kampanye Pemilu 2024. Secara otomatis, posisinya akan digantikan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Tetapi yang jelas, Presiden saat kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara.
“Ya kan struktur pemerintah jelas. Kalau seandainya presiden cuti kan pada saat kampanye, pak Wapres. Sekali lagi, konteks yang disampaikan presiden itu bukan serta Merta presiden akan menyiapkan dirinya untuk kampanye, tetapi ini sebuah kondisi yang menjawab situasi yang berkembang,” tutur Moeldoko.
Moeldoko justru meminta masyarakat untuk tidak berspekulasi secara berlebihan serta tidak terburu-buru menyimpulkan presiden akan cuti untuk kampanye. Menurutnya, presiden masih fokus mengurus negara.
“Jangan buru buru kita lihat ke sana (presiden akan cuti). Kita lihat konteks presiden kemarin kan lebih memberikan pembelajaran demokrasi,” tutur Moeldoko.
Sabtu, 27 Januari 2024
Home »
» Bakal Ikut Kampanye, Tugas Jokowi Diambil Ma’ruf Amin
Bakal Ikut Kampanye, Tugas Jokowi Diambil Ma’ruf Amin
By 10 BERITA 1/27/2024 08:07:00 PM
Bakal Ikut Kampanye, Tugas Jokowi Diambil Ma’ruf Amin
Related Posts:
Memaknai Hijrah Batin dan Zhahir Memaknai Hijrah Batin dan Zhahir 10Berita, JAKARTA -- Kata hijrah akhir-akhir ini jadi tren di kalangan anak muda penggiat keagamaan. Kata hijrah tersebut dimaksudkan untuk menunjukkan sudah taubat dan kembali pada jalan yan… Read More
Umat Islam di Papua Diajak Pertahankan Kerukunan Umat Islam di Papua Diajak Pertahankan Kerukunan 10Berita, JAYAPURA -- Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua mengajak umat Islam di "Bumi Cenderawasih" untuk terus mempertahankan kerukunan hidup bersama sebagai pem… Read More
BIKIN GERAH ANTEK-ANTEK PKI! Mulai Tadi Malam TNI dan Masyarakat Sudah Gelar Nonton Bareng Film G30S/PKI BIKIN GERAH ANTEK-ANTEK PKI! Mulai Tadi Malam TNI dan Masyarakat Sudah Gelar Nonton Bareng Film G30S/PKI 10Berita~ Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo sudah memerintahkan jajaran TNI di seluruh Indonesia menggelar… Read More
JEBRET! Netizen Lebih Pilih PRESIDEN BARU, Dibanding Film PKI Versi Baru JEBRET! Netizen Lebih Pilih PRESIDEN BARU, Dibanding Film PKI Versi Baru Di tengah ramainya ajakan untuk menonton dan menyangkan kembali film G30S/PKI yang menceritakan sejarah kekejaman PKI saat melakukan pemberontakan, Pre… Read More
Beginilah Cara Malaikat Memberi Tahu Bila Ajal Kita Hampir TibaBeginilah Cara Malaikat Memberi Tahu Bila Ajal Kita Hampir Tiba Yang namanya ajal pasti datangnya tiba-tiba dan kita tidak akan mampu berbuat apa-apa saat ia menjemput kita. Akan tetapi, ternyata beginilah cara malaikat memb… Read More