OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Rabu, 05 Juli 2017

Air Mata Ini Dapat Padamkan Api Neraka

Air Mata Ini Dapat Padamkan Api Neraka

10Berita-FARQAD as-Sabghi berkata, “Telah sampai kabar kepada kami bahwa setiap amal akan ditimbang , kecuali air mata seorang hamba Allah SWT yang takut kepada-Nya karena tidak ada timbangan dan nilai yang sepadan dengannya. Sesungguhnya, ia akan bisa mematikan lautan api neraka.

Apakah kamu sudah mengetahui bagaimana keagungan air mata yang kautumpahkan pada saat engkau mengingat-Nya dan memanggil-manggil-Nya dalam ketenangan dan kegelapan malam? Apakah kamu mengetahui kalau lautan api bisa dipadamkan dengan air matamu yang takut karena Allah SWT ? Pergilah ke pasar, kemudian tawarkanlah kepada orang-orang di sana, adakah di antara mereka yang mau membelinya darimu? Air mata bisa memadamkan lautan api pada hari Kiamat. Di hadapan manusia tidak ada nilainya, tetapi di sisi Allah SWT sesuatu yang agung.

Bukankah Rasulullah SAW bersabda, “Dua mata yang tidak akan disentuh api neraka untuk selama-selamanya: mata yang menangis karena takut kepada Allah dan mata yang bermalam dalam rangka berjaga di jalan Allah.” (HR At-Tirmidzi).

Mu’dhal bin Mahmal berkata, “Telah sampai kepadaku bahwa hamba yang mengais karena takut kepada Allah, tubhnya akan dipenuhi cahaya. Bergembiralah ia dengan mencucurkan air matanya. Lalu saling bertanya di antara mereka, ‘Cahaya apa ini?’ Lalu dikatakan, ‘Ini bagianmu dari cahaya tangisan”.

Apakah kita merasakan perasaan ini yang memenuhi anggota tubuh kita pada saat kita menangis karena cinta dan rindu kepada pencipta alam semesta ini? Dhu Atha’ banya menangis karena takut kepada Allah SWT, pada suatu saat ditanyalah mengapa ia banyak menangis. Beliau menjawab, “Mengapa aku tidak bisa menahan menangis sedangkan ikatan maut di leherku, kuburan tempat tinggalku, hari kiamat tempat aku berdiri dan di samping kanan kiri ku berkata mau ke surga atau ke neraka.”

Jika jalan sudah sempit dan engkau merasakan sudah tersesat dari jalan kebenaran, menangislah dengan merendahkan diri kepada Rabb pencipta langit. Ingatlah selalu dengan merendahkan diri kepada Rabb pencipta langit. Ingatlah selalu kalau Allah SWT melihat apa yang kamu kerjakan. Dia berusaha untuk menerima tobatmu, mengampuni dosa-dosamu walau pun memenuhi langit.

Allah SWT berfirman, “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu ( Muhammad) tentang Aku, maka sungguh Aku dekat. Aku kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran. “(Al-Baqarah:186). []

Sumber: Bermalam di Surga/ Dr. Hasan Syam Basya/ Gema Insani

Related Posts:

  • Qolbun Mayyit (Hati yang Mati), Apa Itu?Qolbun Mayyit (Hati yang Mati), Apa Itu? 10Berita, HATI yang mati tak ubahnya seperti jasad yang tidak bernyawa. Kendati dicubit, dipukul bahkan diiris sekalipun, ia tidak akan merasakan apa-apa. Bagi orang yang hatinya suda… Read More
  • Kabar Gembira Bagi Para Penggenggam Bara Di Akhir ZamanKabar Gembira Bagi Para Penggenggam Bara Di Akhir Zaman Oleh: Abu Fatiah Al-Adnani | Pakar Kajian Akhir Zaman 10Berita  – Dari Anas bin Malik ra, Rasulullah saw bersabda: يَأْت&#… Read More
  • Qolbun Maridh (Hati yang Sakit), Apa Itu?Qolbun Maridh (Hati yang Sakit), Apa Itu? 10Berita, CIRI-ciri orang yang memiliki hati yang sakit, tak ubahnya seperti gelas kusam yang berisikan air keruh. Jangankan sebutir debu  yang mencemarinya, paku payung, jarum,… Read More
  • Qolbun Shahih (Hati yang Sehat), Apa Itu?Qolbun Shahih (Hati yang Sehat), Apa Itu? 10Berita, SESEORANG yang memiliki hati yang sehat, tak ubahnya dengan memiliki tubuh yang sehat. Ia akan berfungsi optimal. Ia akan mampu memilih dan memilah setiap rencana atas suat… Read More
  • 10 Macam Rasa Malu, Ini Dia10 Macam Rasa Malu, Ini Dia 10Berita, RASA malu wajar pernah menghinggapi setiap diri yang bernyawa. Sebab rasa malu merupakan fitrah. Allah SWT memberikan hamba-Nya rasa malu bukan karena tidak ada sebabnya atau manfaatnya.… Read More