OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Minggu, 20 Agustus 2017

Chehel Sotoun, Kemegahan Istana Empat Puluh Pilar

Chehel Sotoun, Kemegahan Istana Empat Puluh Pilar

10Berita, JAKARTA -- Bila di Bukhara terdapat Masjid Empat Puluh Pilar Bolo Hauz, di Iran juga terdapat sebuah bangunan istana megah yang dikenal dengan Istana Empat Puluh Pilar. Chehel Sotoun merupakan sebuah istana paviliun megah dengan kolam air mancur berada di tengah taman istana, Esfahan. Chehel Sotoun merupakan istana yang dibangun oleh Shah Abbas II yang memerintah pada 1642-1666 Masehi dari Dinasti Safawid.

Istana ini merupakan empat dari 16 istana era Dinasti Safawi di Isfahan yang masih ada dan terawat baik hingga kini. Chehel Sotoun ini dibangun sebagai tempat hiburan, tempat resepsi, serta tempat pertemuan penting Raja Shah Abbas II saat itu. Di istana ini Shah Abbas II dan para penerusnya menerima para pejabat dan duta besar di salah satu ruang utama paviliun yang megah. Chehel Sotoun berdiri di atas lahan seluas 6,7 hektare.

Istana ini awalnya dibangun pada 1647 Masehi, sempat mengalami kebakaran hebat, dan akhirnya dibangun kembali pada 1706 Masehi. Secara harfiah, Chehel Sotoun dalam bahasa Persia berarti empat puluh pilar. Nama ini diambil dari banyaknya pilar atau kolom-kolom kayu yang menopang bagian depan istana ini, walaupun jumlah pilar yang menopang pintu masuk paviliun depan istana hanya berjumlah 20.

Istana ini dibangun dengan beberapa tahapan. Tahap pertama pembangunan diutamakan pada paviliun yang berada pada bagian belakang. Tahapan selanjutnya pengerjaan dua ruang bagian samping yang mengapit bangunan utama. Pada tahapan akhir, konstruksi ditambahkan serambi depan dengan 20 pilar kayu. Dengan serambi teras yang memiliki lebar tiga meter dan panjang lebih dari 17 meter, 20 pilar dari kayu pinus tersusun sejajar.

Pilar-pilar tersebut bertinggi 40 meter dan dihiasi dengan kerajinan kaca serta pola dekorasi kayu berwarna. Karena pilar-pilar tersebut ditambahkan pada tahapan terakhir, banyaknya jumlah kolom inilah yang menjadi nama istana ini. Dalam istilah Persia, kata “empat puluh” sendiri bermakna banyak. Hal tersebut untuk merepresentasikan istana ini dengan struktur pilar yang banyak dibandingkan istana lainnya. Di samping itu, yang membedakan Chehel Sotoun dengan istana lainnya adalah dekorasi eksterior dan interior yang rumit.

Sumber: Republika

Related Posts:

  • Misteri Tembok Dzul Qarnain Yang Berada Di Laut Papua! Benarkah?Misteri Tembok Dzul Qarnain Yang Berada Di Laut Papua! Benarkah? https://megamein.com/ 10Berita  - Papua yang berada di Indonesia bagian timur sana, merupakan pulau yang di huni oleh masyarakat pribumi dengan hasil… Read More
  • Kekuatan Armada Militer AbbasiyahKekuatan Armada Militer Abbasiyah Bekas istana Daulah Abbasiyah di Baghdad, Irak. Foto: flickr.com militer Abbasiyah berhasil menciptakan beberapa inovasi artileri. 10Berita ,  JAKARTA -- Pada masa Dinasti Abbasiyah ber… Read More
  • Muslim Tatar yang Cinta Damai Muslim Tatar yang Cinta Damai Muslim Tatar, Crimea Foto: muslimvillage Lebih dari 450 tahun yang silam, Tatarstan merupakan sebuah negara yang merdeka. 10Berita , JAKARTA -- Republik Federal Tatarstan, sebuah negara bagian R… Read More
  • Seperti Apa Tradisi Idul Fitri di Zanzibar?Seperti Apa Tradisi Idul Fitri di Zanzibar? Suasana tradisi Idul Fitri di Zanzibar Foto: Nytimes Hampir 1,3 juta penduduk Zanzibar adalah Muslim. 10Berita , ZANZIBAR -- Lokasi geografis Pulau Zanzibar yang berada di seb… Read More
  • Chowmahalla Kemegahan Islam di HyderabaChowmahalla Kemegahan Islam di Hyderabad Istana Chowmahalla Foto: wikipedia Istana yang berbalut warna putih ini sekarang menjadi kediaman ahli waris Nizam. 10Berita ,  JAKARTA -- India tak hanya masyhur dengan dongeng … Read More