Ditelpon Erdogan, Syuu Kyi Ngeles Bilang Pembantaian itu Hoax
10Berita– Wanita paling berkuasa di Myanmar Aung San Suu Kyi akhirnya buka mulut. Dalam pembicaraan dengan Presiden Turki Tayyip Erdogan, peraih Nobel Perdamaian yang sedang disoroti masyarakat dunia karena dianggap mendukung pembantaian terhadap etnis Rohingya di Rakhine, mengatakan bahwa yang terjadi saat ini adalah gunung es misinformasi yang sangat besar.
CNN mencatat pembicaraan dengan Erdogan ini sebagai kali pertama Aung San Suu Kyi berbicara sejak kerusuhan dan pembantaian terhadap etnis Rohingya kembali merebak sekitar dua pekan lalu.
Dalam pembicaraan dengan Erdogan itu, Suu Kyi juga mengatakan bahwa cerita palsu disebarkan untuk keuntungan kelompok teroris.
Berdasarkan transkrip pembicaraan kedua tokoh berpengaruh yang diperoleh CNN itu, disebutkan bahwa Suu Kyi menegaskan pihaknya sedang berusaha keras agar terorisme tidak menyebar ke seluruh wilayah Rakhine.
Dia juga mengatakan, pemerintah Myanmar telah bekerja keras melindungi hak etnis Rohingya.
“Kami sangat tahu apa artinya kehilangan hak asasi manusia dan perlindungan demokratis,” ujar Suu Kyi.
“Dengan demikian, kami meyakinkan bahwa semua orang di negara kami mendapatkan perlindungan atas hak mereka hak untuk, tidak hanya politik, tapi juga sosial dan perlindungan kemanusiaan,” demikian Suu Kyi. (jk/rmol)
Sumber: rmol, eramuslim
Kamis, 07 September 2017
Home »
INTERNATIONAL
» Ditelpon Erdogan, Syuu Kyi Ngeles Bilang Pembantaian itu Hoax
Ditelpon Erdogan, Syuu Kyi Ngeles Bilang Pembantaian itu Hoax
By 10 BERITA 9/07/2017 08:33:00 AM
Related Posts:
Qatar: Ada Rencana Besar untuk Menghancurkan Negara Kami Qatar: Ada Rencana Besar untuk Menghancurkan Negara Kami Foto: Alaraby 10Berita-QATAR—Pemerintah Qatar mengaku telah mendapat “kejutan besar” atas apa yang mereka gambarkan sebagai kebohongan besar di kawasan Teluk. Qatar be… Read More
Dituduh Bantu Kelompok Islam Radikal dan ‘Teroris’, Qatar di Tengah Krisis Diplomatik Dituduh Bantu Kelompok Islam Radikal dan ‘Teroris’, Qatar di Tengah Krisis Diplomatik Perselisihan antara beberapa negara Timur Tengah (UEA, Saudi, Mesir, Bahrain) dengan Qatar ini dapat meningkatkan ketidakstabi… Read More
Daftar 7 Negara Yang Dilarang Dikunjungi Warga Arab SaudiDaftar 7 Negara Yang Dilarang Dikunjungi Warga Arab Saudi 10Berita– Senin 5 Juni 2017, Riyadh memutuskan hubungan diplomatik, perdagangan dan melarang masuk warga negara Qatar ke wilayah Kerajaan. Akan tetapi tahukah k… Read More
Presiden Erdogan Desak PBB Lindungi Habib Rizieq dan Ulama di Indonesia Presiden Erdogan Desak PBB Lindungi Habib Rizieq dan Ulama di Indonesia 10Berita - Permasalahan hukum yang terus menerus melanda ulama di Indonesia menjadi pembicaraan dunia. Apalagi setelah pihak kepolisian menerbitkan DPO … Read More
Singapura Zalimi Ulama Indonesia, Sultan Brunei Ancam Kerahkan Semua Kapal Perang Singapura Zalimi Ulama Indonesia, Sultan Brunei Ancam Kerahkan Semua Kapal Perang Singapura Zalimi Ulama Indonesia, Sultan Brunei Ancam Kerahkan Semua Kapal Perang 10Berita- Peristiwa intimidasi yang dialami sejumlah ulama I… Read More