Tim Prabowo Minta Presiden Jokowi ‘Tabok’ Mafia Impor dan Pelaku Kriminalisasi

Tim Prabowo Minta Presiden Jokowi ‘Tabok’ Mafia Impor dan Pelaku Kriminalisasi

10Berita  JAKARATA–Presiden Jokowi mengaku kesal atas isu PKI yang kerap menimpanya. Jokowi bahkan mengaku tengah mencari pelaku penyebaran informasi bohong tersebut di media sosial itu dan ingin menaboknya.
Menanggapi pernyataan Jokowi, Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga  Uno, Dahnil Anzar Simanjutak mengaku sepakat dengan Presiden Jokowi. Bahkan tak hanya kepada pelaku informasi bohong, Dahnil juga mengaku akan sangat sepakat jika Jokowi menabok orang yang kerap melakukan kriminalisasi dan mafia impor.
Baca Juga: Wanti-wanti Haedar Nashir pada Dahnil Anzar: Hati-hati Dikerjai
“Saya sepakat loh, Pak Jokowi penting menabok mereka-mereka yang suka melakukan kriminalisasi, Pak Jokowi harus menabok mereka-mereka yang mengambil rente impor,” katanya di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, (23/11/2018).
“Jadi kriminalisasi tabok, tabok dalam makna tanda kutip hentikan, nah itu penting tuh. Sehingga kalau begitu baru tuh korelasi antara pilihan kata dengan tindakan itu bersesuaian,” katanya.
Baca Juga: Soal Pengembalian Dana Rp2 Miliar ke Kemenpora, ini Klarifikasi Dahnil Anzar Simanjuntak
Ketum PP Pemuda Muhammadiyah ini mendukung penuh jika Jokowi bersikap tegas. Namun, sikap tegas Jokowi jangan hanya perkataan tapi juga tindakan dalam bentuk kebijakan.
“Tadi, setop impor, rente impor beliau tabok. Artinya tabok ini setop. Kemudian setop kriminalisasi, beliau tabok hentikan tindakan seperti itu. Saya yakin Pak Jokowi sanggup melakukan itu dan kami mendukung begitu,” demikian Dahnil. []

SUMBER: LIPUTAN6, Islampos.