Hari Ini, Anies Lunasi Lagi Janjinya
10Berita - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan pengelolahan sampah energi listrik atau Intermediate Treatment Facility (ITF) di Sunter, Jakarta Utara, Kamis (20/12).
"Hari ini lebih dari sekadar ground breaking. Ini ITF fasilitas besar yang pertama, ini sangat bersejarah," jelas saat Groundbreaking ITF di Jalan RE Martadinata, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (20/12).
Anies menegaskan, ITF merupakan salah satu janji saat dirinya bertarung pada kampanye Pilgub lalu. Dengan Groundbreaking ini, Anies lega bisa melunasi janjinya. "Dua tahun lalu kita berjanji akan membangun ITF. Alhamdulillah janji itu dilunasi," terang Anies.
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan hal penting pembangunan ITF di DKI Jakarta ini lantaran penumpukan sampah di Jakarta sangat tinggi mencapai 7.000 hingga 8.000 ton per hari. "Pola penimbunan sampah di TPST Bantargebang tidak dapat menyelesaikan masalah sampah karena kapasitasnya yang hampir melampaui batas," kata Isnawa di lokasi yang sama.
ilustrasi sampah (MP/Rizki Fitrianto)
Fasilitas pengelolahan sampah energi listrik ini dirancang ramah lingkungan dan memenuhi standar lingkungan tertinggi Uni Eropa. Pemprov DKI Jakarta menyiapkan langkah antisipatif dengan membangun ITF di beberapa lokasi di Ibu Kota Jakarta salah satunya yang baru diresmikan ITF Sunter.
ITF Sunter pun menjadi ITF pertama yang akan dibangun di Indonesia. Dengan demikian, pembangunan ITF itu sekaligus menjadi proyek strategis nasional dalam bidang energi.
Dasar hukumnya adalah Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan Sampah, dimana DKI Jakarta termasuk dalam 12 Provinsi yang membangun fasilitas pengolahan sampah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji (MP/Asropih)
Bahkan, lanjut Isnawa, Anies juga telah mengeluarkan Peraturan Gubernur Nomor 33 Tahun 2018 tentang Penugasan Lanjutan kepada PT. Jakarta Propertindo dalam Penyelenggaraan Fasilitas Pengelolaan Sampah di Dalam Kota ITF.
"Gubernur juga memasukan pembangunan ITF menjadi salah satu Kegiatan Strategis Daerah (KSD). Skema penugasan kepada salah satu BUMD milik Pemprov DKI Jakarta merupakan terobosan untuk mempercepat pembangunannya. Bapak Gubernur Anies Baswedan rencananya akan melakukan ground breaking pada 20 Desember 2018," tuturnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT. Jakarta Propertindo, Dwi Wahyu Daryono memastikan pembangunan ITF Sunter bakal menggunakan teknologi ramah lingkungan sesuai standar tertinggi dari Uni Eropa. "Teknologi milik Fortum yang telah terbukti sukses di Eropa," ungkapnya. (Asp)
Sumber : MerahPutih.com
