Diputar Lagi, Seruan Prabowo Untuk Aparat dan Intelijen Negara Soal Pilpres 2019
10Berita – Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto didampingi Cawapres Sandiaga Uno menyampaikan pidato kebangsaan bertajuk “Indonesia Menang” pada 14 Januari 2019 lalu.
Salah satu yang ditekankan Prabowo dalam pidatonya itu adalah soal netralitas TNI dan Polri termasuk intelijen.
Prabowo yang juga sebagai mantan prajurit berpesan agar semua aparat di seluruh tanah air bekerja untuk seluruh rakyat Indonesia bukan kepada orang perorang.
Jelas dia, rakyat mendambakan aparat yang hebat, unggul dan hormat bukan aparat yang ditakuti.
Pesan itu kembali diputar dalam video pendek berdurasi 1 menit 50 detik. Video tersebut banyak dibagikan di media sosial.
Dan berikut pidato Prabowo yang viral itu:
“Para perwira yang masih aktif, para prajut di TNI, Polri dan intelijen yang saat ini bertugas di seluruh penjuru nusantara, saya bicara di sini memberi himbauan dan saran sebagai kakakmu, sebagai seniormu, marilah kita ingat sumpah kita, adalah untuk membela seluruh rakyat Indonesia, kita harus bekerja untuk seluruh rakyat.
Rakyat kita mendambakan polisi bhayangkari seluruh rakyat Indonesia, rakyat kita mendambakan polisi yang hebat, polisi yang unggul, polisi yang begitu tampil semua segan, semua hormat, bukan semua takut.
Kita ingat, adik-adikku ingat kau dibesarkan oleh rakyat, kita diberi makan oleh rakyat, kita diberi makan oleh rakyat, kita diberi pendidikan oleh rakyat, kita diberi karir oleh rakyat, bintang yang ada di pundak kita, bintang yang ada di pundakmu itu dari rakyat, bukan dari orang perorang.
Oleh karena itu rakyat mendambakan kalian melindungi mereka, kalian milik kita juga. Setialah kepada bangsa dan negara jangan kepada individu-individu” (kl/rmol)
Sumber: Eramuslim