OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Sabtu, 13 April 2019

Sosialisasi Pemilu KPU, Pasien RSJ: “Jangan Coblos Pak, Bukan Muhrim!”

Sosialisasi Pemilu KPU, Pasien RSJ: “Jangan Coblos Pak, Bukan Muhrim!”

10Berita – Sebanyak 77 pasien Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr Arif Zainuddin Surakarta mengikuti sosialisasi Pemilu dari KPU Surakarta. Hal lucu terlontar dari pertanyaan-pertanyaan para pasien.
Dalam sesi tanya jawab, salah satu pasien mengaku tidak ingin mencoblos. Usut punya usut, persepsi tentang coblos dalam pemikirannya ternyata berbeda.
“Jangan dicoblos, bukan muhrim,” kata pasien pria itu, Jumat (12/4/2019). Petugas dari RSJD, KPU dan kawan-kawan pasien pun tertawa mendengarnya.
Pasien lainnya meminta saran terkait siapa yang harus dicoblos. Dia mengaku hanya mengenal salah satu calon.
Petugas kemudian meminta dia mencoblos peserta pemilu yang dia kenal saja. Namun jawaban pasien justru membuat petugas kembali tertawa.

“Lha yang lain gimana? Kasihan kalau tidak dicoblos,” ujar pasien itu.
Kasubag Rumah Tangga Dan Umum RSJD Surakarta, Aris Wibowo, mengatakan tidak seluruh pasien diperbolehkan mengikuti pemilu. Hanya 77 pasien yang masuk dalam kriteria.
“Kita lihat kondisinya. 77 orang ini bisa saja berkurang kalau kondisinya tidak memungkinkan,” kata Aris.
Saat di TPS, petugas memastikan bahwa pasien akan mencoblos secara mandiri. Petugas menjamin tidak akan melakukan intervensi.
“Petugas nanti di luar, tidak akan mengantar hingga masuk,” kata dia.


Sumber: Eramuslim