MRT Jakarta Fase 2 Seluruhnya akan Dibangun di Bawah Tanah
10Berita,Jaksrta- Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta fase 2, yakni koridor Bundaran HI sampai dengan Kota, seluruhnya akan dibangun di bawah tanah menggunakan terowongan.
"Fase 2 MRT yang sampai ke Kota 100 persen bawah tanah, kenapa di bawah tanah karena lahannya lebih sulit," ujar Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar di Jakarta, Rabu (19/6) seperti dikutip dari Antara.
PT MRT Jakarta memulai kick-offpelaksanaan pengadaan proyek fase 2 MRT Jakarta Bundaran HI-Kota, kemarin.
Kegiatan tersebut juga ditandai dengan penandatanganan pakta integritas yang ditandatangani seluruh direksi PT MRT Jakarta. Penandatanganan pakta integritas tersebut juga disaksikan oleh Direktur Litbang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Wawan Wardiana, serta beberapa pejabat negara terkait.
1. Sepenuhnya dibangun di bawah tanah karena melintasi sungai di kawasan Harmoni
Selain lahan yang terbatas, menurut William pembangunan fase 2 MRT Jakarta ini sepenuhnya di bawah tanah karena terdapat kali dan sungai di sekitar kawasan Harmoni.
"Berdasarkan desain memang direncanakan di bawah tanah, bahkan lebih dalam karena kita (membangun) di bawah kali," katanya.
2. Ditargetkan selesai pada 2024
PT MRT Jakarta menargetkan pembangunan fase 2 Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta Koridor Bundaran HI sampai dengan Kota selesai pada 2024.
"Fase 2 MRT sudah kita mulai. Target kalau semua berjalan sesuai rencana, sampai ke Kota itu akan kita selesaikan pada 2024," ujar William.
3. Sudah mulai proses lelanng
William menjelaskan, sejumlah paket proyek fase 2 MRT ini sudah dimulai atau dalam proses lelang, seperti pembangunan substation di Monas.
Kemudian paket pertama proyek yang dibiayai oleh Japan Internasional Coorperation Agency (JICA) dari Bundaran HI menuju ke Harmoni juga dalam proses lelang.
"Untuk paket proyek dari Bundaran HI ke Harmoni sedang dalam proses lelang, direncanakan selesai dan kita akan mendapatkan pemenangnya kira-kira pada bulan November serta mudah-mudahan bisa segera kita mulai," katanya.
"Untuk paket proyek dari Bundaran HI ke Harmoni sedang dalam proses lelang, direncanakan selesai dan kita akan mendapatkan pemenangnya kira-kira pada bulan November serta mudah-mudahan bisa segera kita mulai," katanya.
Sedangkan paket-paket proyek lainnya, menurut Direktur Utama MRT Jakarta itu, segera menyusul untuk dilakukan proses pelelangan.
"Nilai total untuk fase 2 MRT yang sekarang kita siapkan anggarannya itu sebesar Rp22,5 triliun, dan itu seluruhnya merupakan pinjaman lunak yang kita dapatkan dari Jepang," ujarnya.
Sumber: IDN Times