OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Rabu, 02 Oktober 2019

Viral Pesan di WhatsApp Internet Bakal Dimatikan, Benarkah?

Viral Pesan di WhatsApp Internet Bakal Dimatikan, Benarkah?




10Berita - Sebuah pesan tengah viral di WhatsApp. Pesan tersebut berisikan kabar kalau internet di Indonesia bakal dimatikan sore ini, benarkah?

Isi pesan yang menyebar cukup panjang. Saat dibaca memang cukup meresahkan karena disebutkan mulai pukul 18.00 sinyal internet akan dihentikan. Dikatakan pula mulai besok semua aktivitas komunikasi akan terpantau. Tentu ini bikin resah karena tensi politik lagi tinggi, baru ada pelantikan anggota DPR dan unjuk rasa buruh hari ini, Rabu (2/10/2019).

Berikut lengkapnya isi pesan tersebut:

Mohon ijin sekedar info, menginformasikan bahwa sinyal internet untuk di berhentikan di seluruh Indonesia mulai pukul 18 00 sampai pukul 20 00.

Just info buat kawan" ku semua.

Semua WA EROR karena ada pemasangan CC REKAM WA , FB , IG , TWITTER , LINE yaa berbasis SOSMED .
Jadi harap berhati" dalam berucap dan berketik di SOSMED..

Semua aktifitas HP dll....terpantau 100%
Mulai besok sudah berlaku :*
Semua panggilan dicatat.
Semua rekaman panggilan telepon tersimpan.
WhatsApp dipantau,
Twitter dipantau,
Facebook dipantau,
Semua....media sosial..... dan forum dimonitor,
Informasikan kepada mereka yang tidak tahu.
Perangkat Anda terhubung ke sistem pelayanan.
Berhati-hatilah mengirimkan pesan yg tidak perlu.
Beritahu anak-anak Anda, Kerabat dan teman tentang berita ini
Jangan teruskan tulisan atau video dll, bila Anda menerima postingan mengenai situasi politik/masalah Pemerintahan sekarang / PM, dll
Pihak berwajib telah mengeluarkan pemberitahuan yang disebut .. Kejahatan Cargo ... dan tindakan akan dilakukan, bila perlu hapus saja postingan yang masuk kalau akan merugikan anda.
Menulis atau meneruskan pesan apapun pada setiap perdebatan politik dan agama sekarang merupakan pelanggaran ... penangkapan tanpa surat perintah ...
Informasikan berita ini kepada orang lain agar selalu waspada.
Ini sangat serius, perlu diketahui semua kelompok dan anggota /individu.
Bila anda sebagai Admin Group bisa dalam masalah besar.
Beritahu semua orang tentang ini untuk berhati-hati.
Tolong bagikan; Ini sangat berguna untuk Admin group, mohon berhati-hati....
kasih tau yg lainya.

DetikINET pun coba mengonfirmasi pesan viral di atas ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Dengan tegas menyebut kabar tersebut adalah hoaks alias bohong.

"Ini hoaks lama, pernah muncul 2017. Ini tidak benar," tegas Ferdinandus Setu, Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo saat dihubungi detikINET.

"Imbauan kepada Warganet, mohon tidak disebarkan lagi agar tidak menimbulkan kekhawatiran," imbuhnya.[detik]

Sumber: konten Islam

Related Posts:

  • Ulama Jakarta Dukung Anies Jadi CapresUlama Jakarta Dukung Anies Jadi Capres 10Berita, Jakarta  - Masyarakat di tingkat bawah atau grassroot (akar rumput) mulai menyuarakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi kandidat calon presiden. Meski … Read More
  • Dijerat Utang, BUMN pun DijualDijerat Utang, BUMN pun Dijual 10Berita – Utang telah menjadi sandaran utama pemerintah Jokowi-JK untuk menyelesaikan berbagai proyek infrastruktur yang terancam mangkrak. “Kalau tidak utang maka mangkraklah selur… Read More
  • Prihatin, Izin Pesantren tidak DipermudahPrihatin, Izin Pesantren tidak Dipermudah Izin pendirian pesantren ditarik ke pusat bertentangan dengan semangat debirokratisa 10Berita , JAKARTA -- Kementerian Agama (Kemenag) sedang menyusun regulasi standar minimum dan iz… Read More
  • Sembunyikan Nama Sunny dari Laman Resmi, Denny JA: PSI tidak TransparanSembunyikan Nama Sunny dari Laman Resmi, Denny JA: PSI tidak Transparan 10Berita, Pendiri lingkaran survey Indonesia (LSI) Denny Januar Ali memertanyakan keterbukaan partai solidaritas Indonesia (PSI) terkait susunan keparta… Read More
  • Dradjad Wibowo: KPPU Dibekukan, Ini Negara Koplak Dradjad Wibowo: KPPU Dibekukan, Ini Negara Koplak 10Berita – Pakar ekonomi The Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Dradjad Wibowo menyebut adanya pembekuan kegiatan KPPU per 27 Februari menunjukkan beta… Read More