OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Minggu, 11 Juli 2021

Membedakan Covid-19 dengan Flu Biasa, Ini Kiat dari Dokter Ahli

Membedakan Covid-19 dengan Flu Biasa, Ini Kiat dari Dokter Ahli


10Berita — Meski gejalanya mirip, ada sejumlah hal yang membedakan antara flu biasa dan Covid-19.

Sehingga, Anda yang sebenarnya flu atau pilek tak perlu khawatir dinyatakan terpapar virus Korona oleh orang lain atau pihak-pihak dengan motif tertentu, apalagi tanpa prosedur tes antigen atau PCR.


Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI), Vito A. Damay mengatakan, antara Covid-19 dan flu umumnya sama-sama memiliki gejala pilek, hidung tersumbat, dikutip dari Antara.

Tetapi pada Covid-19, juga ada demam, batuk, tenggorokan tak nyaman, kadang juga mual, diare, timbul bercak-bercak kemerahan di kulit mirip seperti alergi, badan terasa lemas, mudah lelah sehingga membuat penderitanya ingin terus beristirahat.

Selain itu, sekitar 87 persen orang dengan Covid-19 tidak bisa mencium aroma baik itu makanan, tubuhnya, maupun yang lainnya atau disebut anosmia. Gejala ini dialami pasien walau hidungnya tak tersumbat.

“Walau sama-sama pilek, hidung tersumbat, meler, tetapi Covid-19 biasanya punya gejala anosmia atau tidak bisa mencium aroma atau kehilangan (kemampuan) indera penciumannya. 87 persen orang dengan Covid-19 punya keluhan anosmia,” kata Vito yang bepraktik di Siloam Hospitals Lippo Village itu melalui pesan video yang diunggah di laman media sosialnya, dikutip Minggu (11/7/2021).

Penyebab anosmia ini bukan hidung tersumbat atau pilek, melainkan karena neuron sensorik penciuman tidak bisa mengekspresikan gen yang mengkode protein reseptor ACE2 (yang digunakan virus SARS-CoV-2 untuk memasuki sel manusia), ungkap studi dalam jurnal Science Advances pada 24 Juli 2020.

Related Posts: