Awalnya Rocky Gerung membahas tentang Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang akan batal mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal Capres.
Nah terkait hal itu, alumni UI tersebut akhirnya mempredikasi sejumlah nama yang bakal maju sebagai pasangan calon atau paslon di Pilpres 2024.
"Prabowo dan Sandi, Anies dan AHY (Agus Harimurti Yudhoyono), lalu satu lagi Ganjar dan Puan, misalnya," kata Rocky Gerung dikutip dari chanel YouTubenya pada Kamis, 23 Februari 2023.
Sebelumnya, ia membicarakan soal kemungkinan yang akan terjadi jika setelah Baswedan bertemu AHY dalam acara Harlah ke-42 Badan Kontak Majelis Ta'lim di Istora Senayan, Jakarta.
Lantaran kehadiran keduanya disambut sangat meriah oleh para peserta yang didominasi ibu-ibu, sehingga menimbulkan asumsi bahwa Anies dan AHY dirasa cocok untuk menjadi pasangan Capres dan Cawapres.
"Itu sebetulnya sinyal yang bagus juga, supaya orang anggap ya Anies udah dia akan maju (capres)," kata Rocky Gerung.
Ditambah lagi pada saat Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menemui AHY yang merupakan Ketua Umum Partai Demokrat.
Menurut Rocky, seolah menjadi sinyal bahwa ada keterkaitannya dengan kontestasi di Pilpres 2024.
Berbeda dengan Prabowo, menurut sudut pandang Rocky Gerung, Ketua Umum Partai Gerindra itu bisa memecah suara dukungan dari Anies Baswedan apabila dia memilih Sandiaga Uno sebagai Cawapres.
"Karena Sandi dan Anies pernah punya satu lokasi konstituen," jelasnya.
Satu konstituen yang dimaksud Rocky adalah pada masa Anies dan Sandi menjadi pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada periode 2017-2019.
"Nah sebaliknya juga kalau Sandi gak mau terus Sandi tetap PPP, Prabowo dan Sandi pernah punya satu konstituen yang sama waktu Capres (Pilpres 2019). Tapi feeling saya, Sandi akan pro ke Prabowo," katanya.
Lalu prediksi yang terakhir ialah Ganjar Pranowo dan Puan Maharani.
"Supaya orang ngeliat walaupun Ganjar dan Puan, keliatannya Pak Jokowi nggak pernah sebut itu sebagai pasangan yang dia favoritkan," jelasnya.
Sumber: HH, KI
