OPINI

ARTIKEL

KHASANAH

MOZAIK

NASIONAL

INTERNATIONAL

.

.

Kamis, 27 April 2023

80 Persen Akar Rumput PPP DIY Setia Dukung Anies Baswedan

80 Persen Akar Rumput PPP DIY Setia Dukung Anies Baswedan



 

10Berita - DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) secara resmi bergabung bersama PDIP mengusung Ganjar Pranowo pada Pilpres 2023. Namun, mayoritas akar rumput partai berlambang Kakbah ini tetap setia mendukung Anies Baswedan. Begitu grassroots PPP Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Ketua Gerakan Pemuda Kakbah (GPK) Khittah DIY Denny Yusuf mengaku prihatin dengan apa yang sudah diputuskan oleh DPP PPP yang resmi mendukung Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024. “Kami sedih dan prihatin. Arus bawah PPP DIY sangat menyayangkan,” katanya kepada KBA News di Yogyakarta, Rabu, 26 April 2023.
 
Menurut dia, keputusan mengusung Ganjar Pranowo sudah melukai mayoritas konstutuen PPP yang sudah bulat mendukung Anies Baswedan.

“Itu keputusan yang sama halnya menggadaikan akidah dan moral, tidak berpihak kepada umat Islam khsususnya. Seharusnya PPP sebagai partai yang berasas Islam mendukung calon pemimpin yang punya norma-norma Islam sesuai azasnya,” jelasnya.

Denny mengungkapkan, bergabungnya PPP berkoalisi dengan PPP membuat konstituen miris. “Kami sedih, PPP singkatannya bukan lagi Partai Persatuan Pembangunan, tetapi Presiden Petugas Partai,” ujarnya.

Dia menegaskan, sikap politik akar rumput sejak awal mengkritisi rezim dan mendukung perubahan. Bahkan basis massa PPP sangat mendukung gerakan reformasi atau revolusi akhlak, yang berani menyuarakan kebaikan dan keadilan demi Indonesia khususnya umat Islam yang lebih bermartabat.

“PPP Khittah merupakan gerakan moral, bagian dari FKM (Forum Kakbah Membangun) yang secara tegas sudah mendeklarasikan mendukung Anies Baswedan pada pertengahan November 2022 di Sleman Yogyakarta,” jelasnya.

Denny menjelaskan, suara akar rumput PPP DIY 80 persen mendukung Bakal Calon Presiden yang diusung Koalisi Perubahan. “Kami tegas menyuarakan mendukung Anies Baswedan. Di struktur PPP DIY sebenarnya juga mendukung Pak Anies tapi tidak menyuarakan karena takut sanksi-sanksi dari DPP,” kata dia.

Sumber: kba


Related Posts: